JAKARTA, KOMPAS.com - Selain mengumumkan pencapaian di 2019, Toyota Astra Motor (TAM) juga memberikan sedikit bocoran soal prediksi pasar serta calon-calon produknya di 2020 mendatang.
Vice President PT TAM Henry Tanoto, menjelaskan untuk 2020 Toyota memprediksikan bakal ada kenaikan dari segi pasar meski skalanya tidak akan terlalu besar.
"Di 2020 kami lihat market rasanya akan tumbuh dibandingkan tahun ini meski kecil, dua sampai empat persen saja, karena di semester dua tahun ini lebih baik dari semester satu, jadi mudah-mudahan akan berlanjut. Untuk Toyota minimum tahun depan bisa sama dengan saat ini, 32 persen," kata Henry kepada wartawan di Jakarta, Kamis (12/12/2019).
Selanjutnya, meski tak menyebutkan secara spesifik mengenai model yang akan diluncurkan pada 2020, tapi Henry menegaskan Toyota akan meneruskan tren elektrifikasi di pasar Indonesia.
Ada beberapa produk kendaraan ramah lingkungan yang digadang-gadang siap dirilis oleh Toyota pada 2020 mendatang. Bahkan salah satunya adalah kendaraan baterai electric vehicle (EV).
"Kami akan ada banyak line-up baru lagi untuk hybrid. Kemudian untuk plug-in hybrid (PHEV) kita akan segera perkenalkan di awal tahun, dan satu lagi untuk baterai EV, minta doanya semoga tahun depan Toyota bisa menghadirkan di Indonesia," ucap Henry.
"Selain itu, tahun depan kita akan mengenalkan beberapa model baru yang merupakan hasil dari riset dan studi kita selama beberapa tahun di sini," ujar Henry.
Untuk produk PHEV yang akan diluncurkan awal 2020, kemungkinan besar adalah Prius PHEV. Karena sebelumnya, Direktur Pemasaran TAM Anton Jimmi Suwandy, sudah memberikan informasi generasi terbaru dari Prius tersebut tertunda meluncur tahun ini karena masih ada beberapa proses yang harus dilalui.
"Kelihatannya kemungkinan besar tahun depan. Sebenarnya tidak ada masalah, hanya tinggal beberapa proses saja, homologasi dan uji tipe saja," ucap Anton beberapa waktu lalu.
https://otomotif.kompas.com/read/2019/12/13/170614915/toyota-siapkan-pasukan-mobil-elektrifikasi-di-2020