Modal CX-8 Bertarung di Segmen SUV di Tanah Air

JAKARTA, KOMPAS.com – Setelah hanya untuk pasar Jepang, akhirnya Mazda CX-8 resmi mendarat di Indonesia. Mobil sport utility vehicle (SUV) tiga baris ini datang untuk melengkapi jajaran produk Mazda di Tanah Air.

Secara desain, tampilan CX-8 hampir tak berbeda dengan CX-5 maupun CX-9, terutama pada “tongkrongan” depannya.

Hal ini lantaran sama-sama mengusung ciri khas Kodo design yang memiliki garis tajam dan membentuk siluet yang dinamis.

Tapi untuk dimensi, CX-8 lebih besar dari CX-5 dan lebih ringkas dari CX-9. Panjangnya mencapai 4.900 mm, lebar 1.840 mm, tinggi 1.730, dan jarak sumbu roda 2.930 mm, ukuran tersebut diklaim mampu menyajikan kelapangan yang baik bagi SUV tiga baris ini.

Seperti biasa, desain Kodo menawarkan aura yang tajam pada sektor tampilan yang dipadukan dengan pencahayaan LED dan daytime running lamp serta kap mesin yang lebar dan tajam.

Siluet sampingnya juga terlihat kompak, sementara untuk bagian kaki-kaki sudah mengunakan pelek alumunium berdimensi 19 inci.

Masuk ke interior, Mazda CX-8 hadir dengan tampilan layout kabin yang siap memanjakan pengendaranya.

Semua tombol fungsi sudah tersedia mulai dari yang terletak di lingkar kemudi, sampai kemudahan mengakes ragam tombo fitur yang ada di konsul tengah, tepatnya di area dekat tuas transmisi.

Baik penegendara dan penumpang akan dimanjakan dengan kenyamanan jok berlapis Nappa Leather untuk model tertingginya, pengaturan jok pengemudi dan penumpang depan juga bisa diakses dengan sentuhan jari karena sudah mengusung sistem elektrik.

Untuk piranti hiburan, CX-8 sudah mengusung floating monitor 8 inci berteknologi Mazda Connect. Sistem hiburan ini sudah bisa terintegrasi langsung smartphone pemilik.

Sementara untuk sumber suara dari audio sendiri, dipercayakan 10 speaker keluaran Bose yang menyebar di area kabin.

Datang sebagai SUV mewah yang dikirim dari Malaysia, CX-8 juga sudah memiliki ragam amunisi fitur terkini, baik dalam hal keselamatan sampai kenyamanan saat berkendara.

Mulai dari fitur pendetekssi pejalan kaki yang ditambahkan pada Smart City Brake Support (SCBS), lalu View Monitor 360 derajat, G-Vectoring Control (GVC) Plus yang memungkinkan pengendalian kemudi lebih aman ketika keadaan darurat.

Untuk fitur keselamatan juga tak kalah lengkap, CX-8 sudah disuguhi Anti-lock Braking System (ABS), Brake Assist (BA), Electronic Brake force Distribution (EBD), Dynamic Stability Control (DSC), Traction Control System (TSC), Hill Launch Assist, Front and Rear sensors, dual front Aibags, dan ISOFIX child-sheat.

Tak ketinggalan pula perangkat Blind Spot Monitoring Plus (BSM+), Rear Cross Traffic Alert (RCTA), Lane Departure Warning System (LDWS), Lane Keep Assist System (LAS), Smart City Brake Support Front & Rear (SCBS F&R), serta Driver Attention Alert (DAA).

Sedangakan untuk sumber tenaga sendiri, Mazda memiliki meluncurkan CX-8 dengan mesin 2.500 cc tanpa turbo. Mesin tersebut diklaim sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan calon konsumennya di Tanah Air.

Di atas kertas, mesin yang dikolaborasikan dengan sisitem transmisi otomatis 6-speed SKYACTIV-DRIVE, tersebut mampu mengeluarkan tenaga sebesar 190 PS atau 187, 4 tk dan torsi 252 pada 4.000 rpm.

Bagi konsumen yang tertarik, Mazda menyediakan CX-8 dalam dua pilihan tipe, yakni CX-8 Elite sebesar Rp 746.800.000, dan Rp 664.800.000 untuk CX-8 Touring. Harga tersebut meruapakn banderol off the road Jakarta.

"Untuk harga ini sudah termasuk harga BBN-KB baru yang akan naik 2,5 persen di DKI pada Desember nanti. Sementara untuk beberapa warna khusus, seperti Soul Red Crystal dan Machine Grey ada penambahan sebesar Rp 4 juta dari warna regular," ujar Roy Arman Arfandy, Presiden Direktur PT Eurokars Motor Indonesia (EMI) di Jakarta, Jumat (22/11/2019).