Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jelang Akhir Tahun, Penjualan Sepeda Motor Mulai Merosot

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasar otomotif roda dua di dalam negeri selama Oktober 2019 mulai menunjukkan perlambatan. Dibandingkan periode sama di tahun lalu, penjualannya turun dua persen.

Berdasarkan catatan Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan motor dalam tiga bulan terakhir terlihat dalam tren menurun. Pada periode tersebut, pertumbuhan motor melambat dari sekitar 7 persen menjadi 4,2 persen.

Perlambatan itu terus terjaga hingga memasuki kuartal empat atau Oktober 2019. Tercatat, penjualan selama bulan kesebelas ini turun sebesar dua persen dari 610.332 unit pada Oktober 2018 menjadi 597.979 unit.

"Performa penjualan kita sebenarnya terbantu dengan capaian sewaktu semester pertama. Saat ini memang kita patut waspada karena dampak gejolak pasar mulai terasa," kata Ketua Bidang Komersil AISI Sigit Kumala saat dihubungi Kompas.com, di Jakarta, belum lama ini.

Meski demikian, penjualan motor secara tahunan masih mencapai performa positif. Secara detail, capaiannya ialah 5.517.630 unit atau naik 3,4 persen dari periode sama tahun sebelumnya, 5.332.564 unit.

"Kita akan berusaha untuk menjaga capaian ini, mudah-mudahan bisa naik. Kita masih optimis bisa capai target," kata dia.

Adapun capaian ekspor selama Januari - Oktober 2019, tercatat mengalami pertumbuhan 34,5 persen dibandingkan periode sama tahun lalu.

https://otomotif.kompas.com/read/2019/11/21/170100915/jelang-akhir-tahun-penjualan-sepeda-motor-mulai-merosot

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari
Login dan coba pengalaman membaca berita tanpa iklan
atau