Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Biaya Awal Rekondisi Mobil Bekas, Mulai Rp 1 Jutaan

JAKARTA, KOMPAS.com – Membeli mobil bekas berbeda perlakuannya dengan mobil baru. Saat melirik mobil bekas, calon pemilik harus menyiapkan dana tambahan untuk melakukan perbaikan.

Besarnya biaya perbaikan tergantung dari kondisi mobil yang didapat. Makanya saat membeli mobil bekas, pemeriksaan harus lebih jeli. Terutama pada bagian bodi, mesin, eksterior dan interior, maupun surat-suratnya.

Apre, pemilik bengkel AP Speed di Cipinang Jakarta Timur, mengatakan merestorasi mobil bekas paling mudah ditentukan berdasarkan odometer.

Misalnya untuk mobil di bawah dua tahun, biasanya odometernya masih di bawah 20.000 Km. Mobil bekas seperti ini umumnya belum banyak melakukan penggantian komponen.

Menurut Apre, mobil hanya perlu servis ringan dan ganti oli saja. Biayanya berkisar Rp 1 jutaan sampai Rp 2 jutaan.

“Paling di-tune-up ulang saja biar enak lagi. Cek busi, kalau sudah menurun performanya diganti. Sisanya pemeriksaan wajar, cek kondisi aki, ganti oli, dan lainnya,” katanya kepada Kompas.com (21/10/2019).

Sementara untuk mobil usia tiga tahun ke atas dengan odometer hampir 50.000 Km, biasanya mulai mendapat gangguan di beberapa bagian.

“Misalnya ban sudah harus ganti, kampas rem, atau bahkan kaki-kaki. Selain itu kondisi eksterior pasti mulai ada baret-baret atau kondisi jok di interior mulai terlihat kotor,” ujarnya.

“Kalau sudah masuk 50.000 Km, biasanya biayanya makin besar. Agar mobil kembali segar, estimasinya siapkan dana sekitar Rp 5 jutaan sampai Rp 10 jutaan,” ucap Apre.

Sedangkan untuk mobil keluaran Jepang atau Eropa, menurut Apre perbedaan biaya servis dan harga spare part tidak terlalu jauh. Apalagi kalau pintar mencarinya di beberapa sentra otomotif.

“Mungkin yang agak mahal kalau masuk bengkel resmi, kalau di bengkel umum tidak beda jauh biayanya,” katanya.

https://otomotif.kompas.com/read/2019/10/21/132200115/biaya-awal-rekondisi-mobil-bekas-mulai-rp-1-jutaan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke