Cerita Singkat Kencan Bersama DFSK Glory 560

Bersama dengan beberapa media, DFSK mengajak untuk menjajal Glory 560 menuju Lido, Sukabumi, Jawa Barat selama satu hari penuh, Selasa (20/8/2019) lalu.

Berangkat dari kawasan Pondok Indah di pagi hari, perjalanan menuju Lido dilewati tanpa masalah. Jalanan perkotaan dan jalan tol jadi arena pengujian untuk merasakan beragam sisi mengenai SUV yang dibanderol mulai Rp 180 juta-an tersebut.

DFSK menyediakan model teratas untuk di coba yakni 1.5 Turbo Type L dan 1.800 cc Tipe L. Kedua model ini menggunakan transmisi CVT.

Sedikit menyinggung ekterior, tidak ada perbedaan mencolok dari kedua model teratas Glory 560 ini. DFSK memberikan LED DRL, lampu kabut, shark fin antena, dan pelek 17 inci dengan ban berukuran 215/60 R17.

Bagian interior, DFSK menawarkan kenyamanan dan kemewahan yang mumpuni bahkan untuk SUV dengan banderol Rp 239 juta-an ini.

Hadir dengan interior gelap, dasbor sudah menggunakan material soft touch serta jok berbalut kulit.

Bintang utama pada dasbor hadir dari layar sentuh berukuran delapan inci yang memiliki beragam fungsi seperti radio, Bluetooth untuk dipasangkan dengan telepon genggam, navigasi GPS, kamera belakang dan pemutar beragam file hiburan.

Tidak sampai di situ kemudahan didapat dengan hadirnya 29 lokasi tempat penyimpanan yang tersebar di dalam kabin.

Tambahan fitur lain adalah hadirnya smart key untuk keamanan dan kemudahan masuk kabin, start stop button untuk menyalakan mesin, tombol electrik parking brake dan audio switch di lingkar kemudi.

Pada baris kedua kenyamanan didapat dari kisi AC di konsol tengah serta jok yang dapat dilipat, maju mundur, serta terdapat sandaran tangan.

Glory 560 ditawarkan sebagai SUV tujuh tempat duduk. Pada baris ketiga, tempat duduk masih cukup nyaman dan dapat dilipat penuh untuk menambah ukuran bagasi jika diperlukan.

Pengalaman berkendara

Berada di model 1.5 Turbo, ada beberapa perhatian yang diberikan. Mesin yang mampu menghadirkan tenaga hingga 150 tk pada putaran 5.600 rpm dan torsi 220 Nm pada putaran 1.800 sampai 4.000 rpm ini terasa bertenaga ada putaran atas.

Pada putaran bawah, masih terasa jeda pada mesin turbo yang dipasangkan dengan transmisi pintar CVT ini.

Tidak terlalu responsif untuk kebutuhan tenaga secara tiba-tiba namun masih mencukupi untuk penggunaan di dalam kota.

Perjalanan menuju Lido yang didominasi oleh jalan tol membuat kaki tidak sabar untuk menekan pedal gas secara penuh.

Raungan mesin turbo meningkat cepat yang disusul tendangan tenaga. Pada putaran atas, CVT membantu perpindahan gigi lebih halus dengan pilihan mode Manual untuk memilih perpindahan gigi.

Pada unit mesin 1.800 cc yang menghasilkan tenaga 139 tk pada putaran 6.000 rpm dan torsi 187 Nm pada putaran 3.600 sampai 4.200 rpm ini respons mesin terasa lebih baik.

Tenaga terisi dari putaran bawah hingga pertengahan dan cukup responsif jika ingin mendapatkan tenaga secara cepat.

Kenyamanan juga didapat dari ramuan suspensi pada kaki-kaki yang menggunakan Macpherson strut di depan dan multi ling coil spring di belakang.

SUV ini jadi minim gejala body roll meski di beberapa kontur jalan bergelombang terasa kaku.

Kesimpulan

Konsumen yang menginginkan kendaraan SUV ada baiknya memasukkan Glory 560 sebagai daftar buruannya. Selama ini pilihan model didominasi oleh SUV Jepang dan dengan banderol harga mulai Rp 180 juta-an, pastinya pilihan menjadi lebih luas.

Baik model 1.5 turbo dan 1.800 cc ditawarkan dengan harga yang sama yakni Rp 230 juta. Ini jadi pilihan menarik karena calon konsumen tinggal memilih ingin mesin dengan teknologi turbo yang bertenaga atau percaya dengan mesin konvensional tanpa dikenakan biaya tambahan.

Selain itu, varian teratas hadir dengan fitur keselamatan yang cukup lengkap dibanding model sekelasnya. Glory 560 hadir dengan electronic brake assist (EBA), ABS dan EBD, Traction Control System (TCS), electronic Stability program (ESP) dan fitur hill hold control (HHC).

Tidak ketinggalan terdapat dua airbag di depan, sensor parkir, dan kamera belakang untuk kemudahan pengemudi.

Dari sekian banyak kelebihan tersebut, DFSK masih memberikan tambahan garansi tujuh tahun bagi produknya.

Ini tentu bisa jadi salah satu nilai tambah untuk memutuskan memilih SUV buatan pabrik Cikande, Serang, Banten ini yang berkomitmen pada layanan purna jual dan perlindungan maksimal untuk konsumennya.