JAKARTA, KOMPAS.com - Para pemilik motor yang kapasitas bagasinya kecil banyak yang memilik untuk memasang boks tambahan. Namun, jangan lupa untuk mengetahui tips aman untuk memasangnya.
Dengan memasang boks motor, maka membawa atau menyimpan barang jadi lebih nyaman, seperti helm, jas hujan, sepatu atau sandal, dan lainnya. Boks motor memiliki varian bentuk, ukuran, dan model yang beragam. Maka itu, banyak juga faktor yang perlu diperhatikan sebelum memasang boks pada sepeda motor.
Asep Wawan, Instruktur Safety Riding PT Daya Adicipta Motora (DAM), mengatakan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, terutama dari cara pemasangannya. Bobot isi pada boks disarankan maksimal sama dengan berat seorang penumpang setelah boks dipasang.
"Selain itu, lebarnya juga tidak boleh melebihi ujung setang dan tingginya tidak melebihi punggung pengemudi," ujar Asep, ketika dihubungi Kompas.com, belum lama ini.
Asep juga mengingatkan, pastikan besi penopang boks atau bracket terpasang kuat dan ujung belakang boks tidak melebihi ujung sepatbor belakang. Disarankan untuk pemilik motor yang menggunakan bos untuk melakukan penyetelan ulang pada bagian komstir agar tidak goyang atau getar.
"Pemasangan boks pada motor butuh pengendalian yang ekstra hati-hati. Sebab, bobot motor cenderung berat ke belakang dan pergerakan setang kemudi akan lebih lincah," kata Asep.
Selain itu, jangan lupakan juga untuk memilih boks motor sesuai kapasitas mesin motor, jangan terlalu membebani, serta memiliki kualitas dan standar keamanan yang terbaik.
https://otomotif.kompas.com/read/2019/06/30/123100915/agar-aman-pasang-boks-sepeda-motor