PCX Listrik Rakitan Sunter Disiapkan untuk Ekspor

JAKARTA, KOMPAS.com - Honda PCX Electrik yang sudah diproduksi di pabrik Astra Honda Motor (AHM) di Sunter, Jakarta Utara, diklaim sudah sesuai dengan standar atau kualitas internasional. Alhasil, jangka waktu panjang skuter bertenaga listrik itu bisa untuk diekspor.

Meskipun tahap awal ini hanya diproduksi untuk pasar domestik, itupun khusus disewa oleh perusahaan bukan buat konsumen umum, tetapi AHM sudah mempersiapkan untuk ekspor atau mengikuti aturan pemerintah yang mewajibkan produsen otomotif melakukan ekspor.

"AHM juga merupakan anggota dari AISI dan salah satu persyaratan yang harus dipatuhi anggota dalam memproduksi motor harus bisa melakukan ekspor, dan PCX listrik ini salah satunya karena sudah kami persiapkan," ujar Johannes Loman, Executive Vice President Director AHM belum lama ini di Jakarta.

Loman yang juga sebagai Ketua Umum AISI, mengatakan, bukan hanya Honda tetapi diharapkan produsen lain yang memproduksi motor listrik di Indonesia harus bisa melakukan kegiatan ekspor, sehingga nanti tempat perakitannya disarankan sudah memenuhi standar kualitas global.

"Karena tidak mungkin untuk pasar domestik saja. PCX listrik pun demikian, meski tahap awal hanya disewakan tetapi ke depan harus bisa lebih dari ini," kata Loman.

Sementara itu, Thomas Wijaya, Direktur Pemasaran AHM, menambahkan, ekspor memang sudah menjadi rencana jangka panjang, tetapi untuk sekarang ini fokus memenuhi permintaan domestik.

"Sampai saat ini masih untuk domestik dulu, walaupun nanti ekspor kami belum bisa memberikan informasi ke negara mana," ucap Thomas di tempat sama.