Lagi, Peristiwa Kecelakaan Karena Baju Tersangkut Rantai Motor

JAKARTA, KOMPAS.com - Satu unggahan tengah viral di media sosial terkait peristiwa kecelakaan lalu lintas. Peristiwa tersebut dikatakan terjadi di Sumber Wuluh, Lumajang, Jawa Timur, Minggu (16/12/2018).

Kecelakaan tersebut melibatkan suami istri yang tengah berkendara. Di tengah jalan, pakaian sang istri tersangkut di roda sepeda motor dan membuat keduanya terjatuh.

Diceritakan sang istri meninggal dunia di tempat sedangkan sang suami selamat meski terluka. Unggahan ini membuat warga net mengingat potensi bahaya yang ditimbulkan saat berkendara mengenakan pakaian yang terjuntai.

Ingat Keselamatan Berkendara

Peristiwa yang terjadi di atas bukan kali pertama muncul ke permukaan. Banyak peristiwa serupa yang terjadi, dan tidak sedikit memakan korban jiwa.

Pakar keselamatan dan juga Training Director Jakarta Defensive Driving Center (JDDC) Jusri Pulubuhu mengungkapkan, pengendara motor wajib menyadari beberapa pakaian yang memiliki potensi terjerat roda sepeda motor. Pakaian tersebut antara lain gamis, selendang dan jas hujan model ponco.

“Bukan tidak boleh digunakan, tapi harus menyadari potensi kecelakaan yang cukup besar saat berkendara. Jadi perlu dilihat dan diperhatikan apakah dekat dengan gir, rantai atau pelek,” ucap Jusri saat dihubungi beberapa waktu lalu.

Penggunaan pakaian yang panjang menjuntai baiknya dibarengi dengan cara yang tepat untuk menghindari potensi kecelakaan. Pakaian gamis misalnya jika terlalu panjang, dilipat dan diduduki bagian menjuntainya agar tidak berkibar. Selendang baiknya disimpan dalam tas agar tidak tersangkut.

Tips lainnya adalah menggunakan sepeda motor yang tidak menggunakan jeruji dan rantai secara terbuka. Contohnya skutik yang tertutup cover CVT. Moto seperti bebek dan motor sport punya potensi bahaya tersangkut yang lebih besar karena posisi rantai yang terbuka.