JAKARTA, KOMPAS.com – Kepindahan Jorge Lorenzo ke Ducati dari Yamaha pada 2017, mirip dengan yang dilakukan Rossi pada 2011 lalu.
Keduanya juga sempat diperbincangkan lantaran punya nasib tak baik di sana.
Walupun pada akhirnya di musim kedua (2018) di Ducati, Lorenzo mulai bertaji dengan menjuarai dua seri berturut-turut, di Mugello dan Barcelona.
Meski begitu, pebalap asal Spanyol itu tak melanjutkan kontraknya di Ducati, dan lompat ke Honda.
Ditanyakan soal Rossi, apakah bisa meraih podium juga apabila menggunakan Ducati GP18 saat ini, Lorenzo menyebut kalau motor Ducati yang ditunggangi "The Doctor" saat itu (2011-2012) lebih sulit.
Jadi bukan tidak mungkin Rossi bisa saja menang balap dengan motor Ducati sekarang.
“Saya pikir Ducati Vale lebih rumit, dari luar saya percaya itu. Menurut saya, Ducati saat ini semakin lengkap. Rossi adalah pengendara yang hebat, jadi mengapa tidak?” ujar Lorenzo dari Motorsport.com, Jumat (22/6/2018).
Ditanyakan pertanyaan yang sama, Rossi malah mengaku untuk menjawabnya.
"Saya tidak tahu, ini pertanyaan yang sulit. Saya pikir tidak ada yang tahu dan kita tidak akan pernah tahu. Pertanyaannya akan tetap terbuka,” ujar Rossi.
Meski sempat mengalami masa-masa sulit bersama, ketika masih berdampingan di Yamaha, keduanya mengaku saling menghormati.
https://otomotif.kompas.com/read/2018/06/23/150300815/komentar-lorenzo-terhadap-motor-ducati-milik-rossi-