Berbagai gangguan belakangan memang sedang mambayangi pelopor sport fairing 250 cc 2-silinder di Indonesia itu. Mulai dari datangnya Yamaha R25, sampai yang paling telak, pernah dipukul mundur Honda CBR250RR.
Pihak PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) pun berkali-kali melontarkan statement optimistis, bahwa image Ninja masih sangat kuat di Indonesia. Pasang surut itu biasa, dan para akhirnya situasi balik lagi seperti kondisi semula. Pasar segmen ini pun jadi seru!
Baca: Gantian, Ninja 250 Tekuk CBR250RR Bulan Lalu
Dari data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), Agustus 2017, Ninja 250 melalui dua varian, standar dan ABS, terjual 457 unit (344 unit standar plus 223 unit ABS). Tambahan angka itu membuat ”Ninin” meraup total penjualan 6.211 unit selama delapan bulan tahun ini.
Sementara Honda CBR250RR yang berusaha menjegalnya setahun belakangan kembali melemah bulan lalu setelah kondisi yang sama dialami pada Juli 2017. Agustus lalu, andalan PT Astra Honda Motor itu cuma didistribusikan 106 unit, dan total penjualan delapan bulan terpatri di angka 5.957 unit.
Yamaha R25? Masih stagnan. PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) belum juga memberi penyegaran dan hasil akhir tentu apa adanya. Agustus lalu model ini terkirim 126 unit, dan total penjualan Januari-Agustus 2017 berada di level 1.096 unit.
Apakah Ninja 250 mampu menjaga momentum ini? Masih ada empat bulan lagi menuju tutup tahun, dan dinamika penjualan segmen ini bakal terus bergerak atraktif.
https://otomotif.kompas.com/read/2017/09/15/175100215/kawasaki-ninja-250-rebut-kembali-status-terlaris