Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Produksi Fortuner Indonesia Bakal Diambil Thailand?

Kompas.com - 19/12/2016, 10:02 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) kabarnya akan kehilangan status sebagai salah satu produsen Fortuner. Lagi-lagi dari sumber KompasOtomotif, produksi bakal diambil alih oleh Toyota Thailand.

Tidak berhenti sampai sampai di situ, informasi kemudian dialirkan langsung kepada Warih Andang Tjahjono, Wakil Presiden Direktur TMMIN untuk mencari keabsahannya. Saat pertanyaan dilontarkan, secara spontan Warih menampiknya dengan tegas.

“Tidak ada itu, tidak boleh, tetap harus di Indonesia, tidak ada,” ujar Warih kepada KompasOtomotif, Jumat (16/12/2016).

Warih melanjutkan, terkait kabar pengalihan produksi Fortuner tersebut, menjadi sebuah pekerjaan rumah yang besar bagi Toyota Indonesia. Terpenting bukan masalah perpindahannya, tapi apakah Indonesia masih cocok untuk menjadi basis produksi untuk proyek-proyek ke depan, di 2020.

“Kita itu cukup kompetitif atau tidak, itu yang penting. Seperti kami katakan, kalau periode 2017-2019 itu merupakan masa masa ujian untuk itu, kalau kita tidak lulus, di 2020 nanti bakal nganggur kita, itulah gambaran kasarnya,” ujar Warih.

Baca: Toyota Indonesia Harus Bisa Jadi Basis Ekspor

Toyota Indonesia sempat mendapatkan kesempatan menjadi perakit tunggal Fortuner di kawasan Asia Tenggara, sekaligus "merampas" jatah Thailand pada 2012, karena pasar domestik yang menurun drastis akibat krisis. Kini, status Thailand sebagai perakit Fortuner kembali lagi, mencomot sebagian jatah produksi yang sempat dipegang penuh Toyota Indonesia, karena kondisi pasarnya kembali membaik.

“Kita harus kirim sinyal kepada prinsipal, kalau industri kita semakin baik, dan terus membaik. Seperti dari faktor pemerintah yang mengeluarkan regulasi yang mendukung industri ini, maupun dari faktor internal kita sendiri,” ucap Warih.

Fortuner yang saat ini dipasarkan di Indonesia, dijual mulai dari Rp 450 juta sampai Rp 640 juta untuk yang termahalnya. Bukan hanya di pasar domestik, Fortuner juga diekspor ke mancanegara, seperti Filipina, kawasan Timur Tengah, Amerika Latin, dan Karibia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau