Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Toyota Tegaskan Innova dan Fortuner Baru Tanpa "Recall"

Kompas.com - 24/10/2016, 11:14 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – PT Toyota Astra Motor (TAM) melalui Vice President Director Henry Tanoto memberi pernyataan, bahwa keluhan konsumen tentang transmisi otomatis 6-percepatan dan turbo pada All New Innova dan Fortuner tidak ada hubungannya dengan keamanan dan kualitas.

Henry menyatakan, Sabtu, (22/10/2016), di Jakarta, bahwa pihaknya sudah mendengarkan keluhan yang dianggap sebagai masukan itu. Dia pun menegaskan bahwa sebenarnya keluhan yang dilayangkan konsumen itu justru bermaksud agar sistem keamanan semakin baik.

”Penguncian pada sistem transmisi memang dibuat lebih kuat untuk safety lebih baik. Hanya, pada kondisi dan pemakaian tertentu, penguncian makin kuat. Misalnya, saat posisi miring sekali, atau turunan, pindah tuas ke ’P”, transmisi mengunci kuat. Saat pelepasan, ada bunyi sedikit dan hentakan yang ternyata membuat sebagian konsumen kurang nyaman,” jelas Henry.

Henry menegaskan bahwa transmisi tidak seterusnya seperti hal yang dijelaskan (berbunyi dan menghentak). Dia pun memberi contoh, pada saat akan melepas tuas transmisi dari P ke R direm tangan dulu. Kekhawatiran konsumen, lanjut Henry, bisa ditebus dengan garansi dari TAM.

Indianautosblog Interior dibikin lebih mewah.
”Pasti keluhan akan kami perhatikan. Ini tidak perlu recall, karena memang tidak ada kaitannya dengan safety dan quality. Cuma hanya soal edukasi saja penggunaannya supaya tidak berbunyi. Hanya konsumen tertentu yang bebreda sesnsitivitas dan cara penggunaan. Tidak usah khawatir,” ucap Henry.

Baca: Keluhan Datang dari Puluhan Pemilik Innova dan Fortuner

Beberapa waktu lalu, sejumlah konsumen All New Innova dan All New Fortuner meminta penjelasan TAM tentang transmisi otomatis 6-percepatan yang terasa keras. Misalnya saat perpindahan dari “P” ke “R”. Ketika dibawa jalan, ada gejala melompat saat perpindahan gigi dan muncul suara “duk”.

Masalah kedua pada turbo di mesin diesel, ditemukan posisi turbin tidak terpasang sempurna. Selain itu muncul bunyi “tuut” seperti sinyal pedagang kue putu. Dampak penyakit ini, tenaga mesin berkurang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau