Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mazda Tambah Investasi di Thailand

Kompas.com - 31/08/2016, 07:23 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri

Penulis

Hiroshima, KompasOtomotif – Mazda Motor Corporation akan meningkatkan kapasitas produksi tahunan di pabrik perakitan mesin di Chonburi, Thailand. Dari sebelumnya 30.000 unit menjadi 100.000 unit, pada semester pertama 2018.

Mazda juga mengumumkan, akan rencananya untuk membangun fasilitas pembuatan mesin baru, dengan kapasitas yang sama seperti di pabrik Mazda Powertrain Manufacturing Thailand (MPMT). Fasilitas yang ada tersebut, menghasilkan mesin Skyactiv-D 1.5-liter diesel dan Skyactiv-G 1.3 bensin, digunakan pada Mazda2.

Demi menggolkan ambisi tersebut, produsen mobil asal Jepang ini sudah mnyiapkan dana investasi 22,1 miliar yen atau sekitar Rp 2.8 triliun. Pabrik baru tersebut, memungkinkan Mazda memaksimalkan sistem produksinya di Thailand secara komprehensif, mencakup bodi, mesin, dan transmisi.

Lalu perusahaan akan menambah produksi mesin Skyactiv-G 2.0, yang akan diekspor ke fasilitas porduksinya di negara  ASEAN, seperti Malaysia dan Vietnam. Di Malaysia, Mazda 3 dan CX-5 saat ini dirakit di lokal, dan kemungkinan akan dilengkapi dengan 2.0 liter SkyActiv-G, mesin bensin dari Thaland di masa depan.

"Meningkatkan sistem produksi yang luas di Thailand merupakan inisiatif kunci, dalam upaya kami untuk memperkuat produksi global," kata Masatoshi Maruyama, Managing Executive Officer Mazda, yang juga bertanggung jawab atas produksi global, seperti dilansir Automotive World, Selasa (30/8/2016).

"Dengan menjalankan semua rencana sesuai jadwal, Mazda berniat untuk bisa lebih mengembangkan MPMT sebagai basis luar negeri pertama untuk ekspor mesin. Itu bisa meningkatkan efisiensi produksi global kami dan memberikan kontribusi terhadap perkembangan industri otomotif Thailand,” ucap Maruyama.

Keputusan ini juga memastikan kalau Mazda hanya melihat Indonesia hanga sebagai pasar, bukan basis produksi!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau