Motor ”Adventure” Murah Hampir Jadi Kenyataan

Jakarta, KompasOtomotif – PT Triangle Motorindo (TM) yang membawahi merek dagang Viar sedang menjajaki pasar baru. Sukses dengan kendaraan roda tiga dan trail, perusahaan yang punya pabrik di Semarang, Jawa Tengah, itu mengintip celah motor adventure yang lagi booming.

”Barangnya” sudah teronggok di Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2016, menanti peminat yang datang untuk memberi masukan. Motor yang wajahnya mirip BMW GS Series itu pun sukses jadi perhatian meski statusnya masih prototipe.

”Kami belum bisa bicara kapan model ini dipasarkan. Masih dilihat dulu respons dan pasarnya. Kalau memang cukup bagus, kami akan naikkan statusnya ke uji tipe,” ucap Frengky Osmond, Marketing Communication TM, (11/6/2016), kepada KompasOtomotif.

Pengujian
Saat ini, motor petualang dari Viar itu sedang mengalami masa-masa ujian. Perusahaan berniat menggemblengnya hingga mencapai 10.000 km. Saat ini, proses pengujian sudah mencapai 33.000 km, dijalankan di medan off-road, semi off-road, dan tentu saja aspal.

Patokan pengujian Viar bukanlah waktu, melainkan capaian milleage. Menurut Frengky, hingga 33.000 km, belum ada masalah yang didera sepeda motor ini. ”Secara kekuatan oke, tidak kalah,” ucapnya.

Bagaimana dengan harga? Frengky tak mau berspekulasi, karena menyangkut perhitungan ongkos produksi, komponen lokal, dan penggunaan aksesori yang masih belum putus dibahas. Namun, jika diestimasikan, motor ini akan ada di kisaran harga Rp 50 jutaan.

Bagaimana perkiraan spesifikasi, tampang lengkap, dan keunggulannya? KompasOtomotif akan bahas terpisah pada artikel selanjutnya.