Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tantangan Hemat Mobilio Berlanjut di Karawang

Kompas.com - 01/10/2015, 11:38 WIB
Kontributor Bandung, Reni Susanti

Penulis


Karawang, KompasOtomotif - Setelah digelar beberapa kali di Ibu Kota, kini Honda Kumala Karawang menggelar “tantangan hemat Mobilio wisata plus”. Kegiatan ini sengaja dilakukan sebagai upaya mendekatkan Honda dengan masyarakat, sehingga bisa menggenjot penjualan Mobilio di Karawang. Acara digelar belum lama ini diikuti puluhan pemilik Honda Mobilio.

Rutenya dari Dealer Honda Kumala Karawang menuju garis finis di Telaga Resto KIIC, berjarak 50,5 km. Pemenang dari turing tersebut adalah Dwi Marlina dengan 21,0 kpl dan juara dua Muhamad Ali dengan 20,6 kpl.

“Di Jabar dan Banten, hanya Karawang dan Tasikmalaya yang posisinya (Mobilio) di nomor tiga. Sedangkan di daerah lainnya di posisi dua,” ujar Operational Manager Honda Bandung Center (HBC) main dealer Honda, Junianto Naibaho kepada KompasOtomotif, Rabu (30/9/2015).

Junianto menjelaskan, hingga akhir tahun pihaknya menargetkan Mobilio berada di posisi kedua dalam kategori LMPV. Hal itu pun berlaku untuk Karawang dan Tasikmalaya. Karena itulah, pihaknya menggenjot penjualan di dua wilayah tersebut untuk memburu posisi kedua.

“Di Bandung, Agustus lalu Mobilio posisi satu, tapi di Jabar posisi dua. Karena akhir tahun tinggal beberapa bulan lagi, kami menargetkan Mobilio ada di posisi dua,” ucapnya.

Promo Honda

Sementara itu, Branch Manager Honda Kumala Karawang, Wijaya Makmur mengatakan, jumlah rata-rata penjualan Mobilio per bulan mengejar angka 80 unit. Sedangkan hingga akhir tahun pihaknya menargetkan penjualan hingga 2.272 untuk semua tipe. Untuk mencapai target tersebut, pihaknya mengeluarkan sejumlah program, antara lain bebas angsuran tiga kali untuk Brio, plus uang pangkal (down payment/DP) Rp 23 juta.

Lalu, Mobilio ditawarkan dengan DP Rp15 juta, cicilan Jazz tanpa bunga (nol persen), di mana kedua model ini juga juga mendapatkan keringanan bebas angsuran tiga kali. Program ini akan berlangsung hingga akhir tahun. General Manager Honda Kumala Karawang, Johan Wiratma mengungkapkan, pihaknya tetap optimis menatap akhir tahun. Walaupun pasar tahun ini sedang menurun.

“Karawang ini berbeda dengan Bandung. Di sini banyak petani, jadi karakternya juga berbeda,” kata Johan. Misalnya, pada bulan hapit, perhitungan kepercayaan satu bulan sebelum Idul Adha, masyarakat percaya tidak boleh mengeluarkan uang pada periode ini. Jadi, pada bulan tersebut angka penjualan pasti kecil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau