Cara Mudah Mengganti Air Radiator pada Mobil

Jakarta, KompasOtomotif – Radiator merupakan bagian penting untuk kelancaran kerja pada mesin mobil Anda. Tugas utamanya untuk mendinginkan suhu mesin guna mendapatkan temperatur kerja optimal. Agar tetap bersih dan tidak mampat diperlukan perawatan berkala 20.000 km atau setidaknya mengganti air radiator jika terlihat kondisi air sudah keruh. Warna keruh tersebut bisa dilihat melalui lubang atas radiator, tentunya setelah penutup dibuka.

Untuk sekedar mengganti air radiator, sebenarnya Anda tidak perlu datang ke bengkel, karena bisa dilakukan sendiri di rumah. Mekanik sekaligus pemilik bengkel GT 25 Auto Service yang berada di Jalan Kavling 1 Blok D nomor 25, Cipayung, Jakarta Timur, Gatot Hirawilasa, membagi cara mudah mengganti air radiator pada mobil Anda.

Menurutnya, ada 5 tahap yang harus Anda lakukan jika mengganti air radiator sendiri di rumah.

1. Buka tutup lubang radiator atas. Lalu buka pula baut pembuangan radiator yang berada di bawah radiator. Kemudian, tunggu sampai air yang ada di radiator dan mesin terbuang semua. Pastikan kondisi mesin masih dingin agar tangan Anda tidak cedera saat melakukan proses tersebut. Usahakan saat dalam proses tersebut kondisi mesin dalam keadaan menyala.

“Fungsinya agar semua air yang ada di sistem pendinginan mesin keluar semua,” kata pria yang akrab disapa Om GT kepada KompasOtomotif, Selasa (4/8/2015).

2. Setelah air di radiator habis, tutup kembali baut pembuangan air bagian bawah dan buka baut pembuangan angin (jika ada). Selanjutnya, isi air radiator dengan cairan pendingin radiator (radiator coolant) atau air mineral sampai airnya keluar melalui baut pembuang angin.

3. Tutup baut buang angin dan biarkan tutup lubang radiator atas terbuka. “Pastikan posisi AC mati terlebih dulu kemudian hidupkan mesin sampai temperatur menunjuk setengah dan kipas radiator berputar,” paparnya.

4. Apabila volume air dirasa masih kurang, segera tambahkan hingga batas maksimal, lalu tutup kembali lubang radiatornya.

5. Jangan lupa juga untuk mengecek tangki cadangan radiator (reservoir tank). Apabila kotor segera kuras dan isi kembali dengan cairan radiator coolant yang baru sampai batas maksimum kemudian tutup kembali dengan rapat.

Selamat mencoba.