Jakarta, KompasOtomotif – Datsun Indonesia terus menggodok rencana untuk melahirkan varian bertransmisi otomatis secara intensif. Kabar terakhir, saat ini sedang dilakukan pengujian semua tipe untuk dipasangkan dengan beberapa transmisi milik Nissan atau bahkan Renault.
Menurut Indriani Hadiwidjaja, Head of Datsun Indonesia, akhir pekan lalu, varian bertransmisi otomatis harus diuji lebih serius untuk mencapai titik konsumsi bahan bakar tertentu. Pasalnya, model ini tetap masuk dalam ranah segmen LCGC (mobil murah ramah lingkungan), yang harus memenuhi beberapa persyaratan.
”Datsun masuk di LCGC, jadi bagaimana caranya agar produksi tetap sesuai dengan regulasi yang sudah ditetapkan pemerintah,” kata wanita yang akrab disapa Indri itu.
Itulah sebabnya, saat ini Datsun Indonesia melakukan ”bongkar-pasang” transmisi yang cocok. Tak hanya menggunakan tekonologi transmisi dari Nissan, tetapi bisa juga diambil dari paten teknologi milik Renault yang masih ”sedarah”.
Menggunakan teknologi Nissan atau Renault dianggap jauh lebih efisien dari segi biaya ketimbang mengembangkan transmisi baru. Belum dibeberkan, transmisi milik model Nissan atau Renault mana yang bakal dipakai pada mobil Datsun.
Tak hanya mengutak-atik transmisi, Datsun Indonesia juga intensif menggodok soal harga, mengacu pada penambahan komponen dan biaya pengembangan.
”Kami sangat menyadari, kebutuhan (Datsun bertransmisi otomatis) itu ada, karena permintaannya juga semakin banyak. Kami akan mengusahakannya (launching) tahun ini,” tegas Indri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.