Sesuai dengan tema yang diusung pada IIMS 2014 ini, "Creating Tomorrow for Indonesia", mobil konsep FCV diharap bisa menjadi pancingan industri otomotif nasional dan juga Pemerintah Indonesia, untuk sama-sama mengembangkan mobil dengan sumber daya non-BBM.
"Mobil konsep FCV yang berbahan bakar hidrogen kami bawa buat Indonesia. Kami percaya, dengan posisi yang semakin strategis Indonesia berpeluang besar untuk tampil sebagai salah satu negara produsen otomotif terkemuka di kawasan Asia Pasifik, dan Toyota Indonesia berkomitmen untuk mewujudkan itu dengan memperlihatkan teknologi terbaru masa depan dan tentunya ramah lingkungan," kata Hiroyuki Fukui, Presiden Direktur TAM, Kamis (18/9/2014).
Masa depan
Senada dengan Fukui, Suparno Djasmin Wakil Presiden Direktur TAM mengatakan, bila memang ada tantangan untuk mengembangkan mobil masa depan, setidaknya Toyota sudah siap dengan bahan bakar non-fosil.
"Semua tentunya tergantung dengan kesiapan infrastruktur di sini. Tapi Toyota sudah siap, kami punya deretan mobil yang tidak menggunakan bahan bakar minyak. FCV ini contohnya," tegas Abong, sapaan akrab Suparno Djasmin.
Teknologi yang diusung FCV bisa menempuh jarak 500 sampai 700 kilometer sekali tangki gas hidrogen terisi penuh. Untuk pengisian gas hanya dibutuhkan waktu tiga menit saja. FCV diklaim ramah lingkungan tanpa mengeluarkan gas karbondioksida ke udara dan hanya menyisakan air.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.