Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lamborghini Huracan Goda Kaum Hawa

Kompas.com - 27/03/2014, 08:20 WIB
Febri Ardani Saragih

Penulis

Sant’Agata, KompasOtomotif - Meski identik dengan aura maskulin, ternyata Lamborghini juga mengincar konsumen wanita. CEO Lamborghini, Stephan Winkelmann, menuturkan, Huracan bisa menjadi solusi untuk menarik minat lebih banyak kaum hawa.

“Kami sangat senang bila Huracan menemukan banyak pemilik wanita. Kami punya banyak wanita yang mencintai Lamborghini, tapi hanya sedikit dari mereka sebagai pengemudi. Huracan bisa mengubah itu,” papar Winkelmann kepada Autocar India, Rabu (26/3/2014).

Rasa optimis didapat dari fakta bahwa secara keseluruhan desain berlaku universal agar lebih menarik banyak kelompok konsumen, termasuk pembeli supercar pertama. Selain tenaga dan kemampuan bermanuver, pabrikan asal Italia itu mengklaim Huracan lebih bagus dibanding Gallardo dari banyak sisi.

PErforma dhasyat berasal dari mesin V10, 5.2L bertenaga 618 PS dan torsi puncak 560 Nm. Dijelaskan, perfoma tersedia di rpm bawah, 75 persen torsi bisa didapatkan di 1.000 rpm. Dengan kata lain, lebih mudah dikendalikan dibanding model lain. Masih ada lagi, interior dibuat lebih “manusiawi”, artinya kabin digarap semakin nyaman serta tersedia lebih banyak opsi fitur tambahan.

Desain eksterior dikemas lebih “soft”, lekukan body dibuat agak membulat bukan meruncing seperti tradisi Lamborghini. Untuk yang satu ini, dirasa menjadi poin penting memikat wanita agar meminang Huracan.

Saat ini porsi global pembeli Lamborghini wanita sangat kecil dibanding lawan jenisnya. Namun dijelaskan, peran kaum hawa penting saat pria memutuskan pembelian. Seusai mengenalkan ke seluruh dunia sejak debut di Geneva Motor Show lalu, pesanan Huracan mencapai 1.000 unit. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com