LOS ANGELES. KOMPAS.com - Pernah beredar informasi kalau Mazda akan menghentikan produksi model RX-8. Berarti, termasuk juga mesin rotary yang sempat menjadi kebanggaan dan ikon produsen Jepang tersebut. Kompas.com sempat menaikkan berita tersebut Oktober lalu.
Namun, dalam gelaran Los Angeles Auto Show, pihak Mazda menggelar konferensi pers kemarin (16/11) dan menepis kabar tersebut. "Mesin rotary sudah mendarah daging pada tubuh saya. Dan selama saya menjabat sebagai Presiden dan CEO perusahaan ini maka pengembangan dan penelitian mesin rotary akan tersu berlanjut," tegas Takashi Yamanouchi, Presden dan CEO Mazda Motor Corp.
Rumor penghentian produksi mesin rotary disebabkan oleh isu efisiensi bahan bakar, bobot dan yang paling penting adalah kadar emisi gas buang. Hal tersebut dibuktikan lewat produk RX-8 yang tidak mampu menembus pasar Eropa akibat mesin rotor kembarnya tidak mampu memenuhi peraturan standarisasi emisi Euro 5.
Bahkan dunia saat ini sedang menutut semua produsen untuk berlomba-lomba menciptakan mobil dengan kadar emisi gas Euro 6. Regulasi ini yang sedang dikejar oleh tim penelitian dan pengembangan mesin rotary Mazda hingga 5 tahun ke depan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.