Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Perusahaan Mobil China Rebutan Pininfarina

Kompas.com - 29/12/2010, 11:06 WIB

MILAN, KOMPAS.com – Pininfarina SpA, rumah desain Italia yang terkenal dengan karyanya yang eksotik, dan eksklusif, misalnya Ferrari, Maserati, Roll-Royce, Volvo dan Alfa Romeo, ibarat gadis dan cantik dan tambang uang. Buktinya, perusahaan tersebut jadi rebutan perusahaan internasional untuk diakuisisi.

Di lain hal, Pininfarina seperti dilaporkan beberapa media internasional dan China, juga jual mahal. Karena itu ketika beberapa bulan lalu Magna International berharap bisa membelinya, Pininfarina tidak mau langsung “jual diri”. “Kami menunggu penawaran tertinggi dari perusahaan lain, “ demikian dikatakan Pininfarina, dikutip berbagai internasional.

Di lain hal, menurut China Car Time dan China Autoreview, tiga perusahaan mobil China saat ini berebut untuk mendapatkan Pinifarina. Ketiganya adalah Jianghuai Automobile Co. Ltd (JAC), Brilliance dan Beijing Automobile Works Co. Ltd (BAIC). Dari ketiganya, BAIC dikatakan lebih berpeluang mendapatkannya.

Dilaporkan pula, saat ini BAIC dan Pininfarina melakukan kerjasama membuat Saab93 generasi mendatang berdasarkan model BAIC dan akan menggunakan merek sendiri.

Mahindra & Bajaj Di luar perusahaan mobil China, perusahaan otomotif lain yang juga tertarik mengambil alih Pininfarina adalah Mahindra Group dari India, sampai saat ini dinilai sebagai penawar tertinggi. Perusahaan India lainnya, Bajaj ternyata juga menjadi salah satu dari 10 penawar tertinggi.

Penawar lainnya adalah Magna International Inc. (perusahaan Kanada-Austria), pemasok suku cadang otomotif terbesar di dunia. Perusahaan ini, terang-terangan mengakui, dengan mengakuisisi Pininfarina akan mendongkrak penjualannya.

Sementara itu, besarnya hasrat perusahaan China membeli Pininfarina, seperti yang dijelaskan China Car Times, hanya dengan menempelkan nama “Pininfarina” pada setiap mobil, dijamin sukses dijual. Ini merupakan ruamh desain kedua terkenal yang dijual, setelah ItalDesign menjadi milik Volkswagen Group.

Pininfarina sebenarnya telah menjual 50,7 persen sahamnya setahun lalu agar bisa bertahan menghadap krisis keuangan global. Dilaporkan dari 2007 sampai 2009, perusahaan ini mengalami kerugian 358 juta euro (Rp 4 triliun lebih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau