Subsidi Belum Pasti, Polytron Kasih Diskon Motor Listrik Rp 5 Juta

JAKARTA, KOMPAS.com – Pemerintah masih belum memberikan kepastian terkait subsidi buat sepeda motor listrik pada tahun 2025. Untuk mendongkrak penjualan di awal tahun, Polytron kasih diskon motor listrik.

Seperti diketahui, saat ini motor listrik Polytron dibanderol mulai Rp 18,6 juta (OTR Jakarta) untuk Fox-S, Rp 20,6 juta (OTR Jakarta) untuk Fox-R, dan Rp 43,1 juta (OTR Jakarta) untuk Fox 500.

Ilman Fachrian Fadly, Head of Product Polytron EV, mengatakan, kehadiran diskon awal tahun diharapkan bisa mendorong penjualan motor listrik.

Baca juga: Ini Dia Kendaraan Taktis Lapis Baja P2 Tiger 4x4 Buatan Tangerang

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Polytron Electric Vehicle (@polytron.ev)

Apalagi mayoritas konsumen yang membeli pada tahun lalu, menggunakan skema subsidi dengan cara mendaftar lewat situs Sisapira.

“Kami ada promo dalam rangka Imlek dan Road To Polytron 50 Tahun, kami kasih potongan Rp 5 juta untuk Fox-R dan Fox-S, dari kemarin sampai akhir Februari 2025,” ujar Ilman di Jakarta (21/1/2025).

“Tapi itu untuk yang VIN 2024, kami ada promo itu. Jadi nanti pada saat IIMS 2025, BCA Expo, kami akan hadir, dan itu dengan potongan harga yang berlaku saat ini,” kata dia.

Baca juga: Teknik Mengemudi Aman Mobil Matik di Tanjakan Curam: Mode L atau 2

Lihat Foto

Polytron meluncurkan produk baru Fox-R Limited Edition, hasil kolaborasi istimewa dengan seniman Darbotz. (KOMPAS.com/DIO DANANJAYA)

Artinya, harga Polytron Fox-S setelah kena diskon menjadi Rp 13,6 juta, sedangkan Fox-R menjadi Rp 15,6 juta.

Commercial Director Polytron, Tekno Wibowo mengatakan, subsidi motor listrik merupakan hak prerogatif dan asalnya dari anggaran pemerintah.

“Kalau pemerintahnya enggak punya anggaran, masa dipaksakan. Tapi pokoknya prinsip kami, dengan ada atau tanpa subsidi, kami harus bisa jualan,” ucap Tekno.

Baca juga: Perbandingan Harga Denza D9 dengan 7 MPV Premium di Indonesia

Lihat Foto

Motor listrik Polytron Fox-R(KOMPAS.com/APRIDA MEGA NANDA)

Tekno juga mengatakan, pihaknya tidak masalah kalau subsidi motor listrik berubah skemanya. Untuk diketahui, Kemenperin belakangan sempat mengindikasikan subsidi motor listrik diganti menjadi insentif PPN.

“Ya, buat kami, kalau namanya subsidi, ya kami terima saja. Alhamdulillah sudah disubsidi,” ujar dia.