Bus Baru PO ALS, Bodi Legacy SR3 Neo dengan Kabin Super Eksekutif

JAKARTA, KOMPAS.com - PO Antar Lintas Sumatera (ALS) baru saja menambah bus baru dari Karoseri Laksana. Unit kali ini memiliki nomor pintu 171 dan akan melayani kelas Super Executive dengan konfigurasi kursi 2-1.

Untuk bodi, PO ALS memilih Legacy SR3 Neo HD Prime Ultimate-R, yang merupakan varian tertinggi dari seri Legacy SR3 Neo. Model ini dilengkapi dengan cowl depan yang lebih ceper serta Daytime Running Light (DRL) di bagian bawahnya.

Sebagai bagian dari pembaruan SR3 Neo, bus ini menggunakan lampu utama dengan DRL lebih agresif tampilannya.

Nama HD Prime juga menunjukkan desain kaca depan double glass, lengkap dengan bando bertuliskan “ALS” yang dapat menyala.

Baca juga: Ulas Kabin Unik Bus Baru PO SSM, Pakai Jok Berbahan Khusus

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by KAROSERI LAKSANA (@laksanabus)

”Om Telolet”, antara Hobi, Cuan, dan Maut

Artikel Kompas.id

Secara eksterior, bus ini didominasi warna hijau dengan aksen keemasan. Bagian samping belakang, terdapat livery berbentuk bunga matahari dan lebah, serta pola ombak yang menambah estetika bus.

Berpindah ke kabin, bus ini memiliki sekat di bagian depan dan belakang dengan toilet dan pantry. Untuk penumpang yang merokok, tersedia area khusus di bagian depan bersama kru atau di area belakang dekat toilet.

Konfigurasi kursi pada bus ini menggunakan formasi 2-1, dengan sandaran tangan, sandaran kaki, dan bantalan kepala, sehingga menawarkan kenyamanan lebih dibandingkan varian Eksekutif biasa.

Baca juga: Tujuh Terminal Bus di Jakarta Siap Layani Libur Nataru

Fasilitas hiburan juga disediakan, termasuk TV di bagian depan dan tengah kabin. Selain itu, setiap kursi dilengkapi dengan colokan USB di kisi-kisi AC, memudahkan penumpang untuk mengisi daya perangkat mereka.

Keunggulan lain dari bus baru PO ALS adalah bagasinya yang lega dan tembus dari sisi kiri ke kanan. Karoseri Laksana menyebut fitur ini sebagai New Transporter, yang dipasang pada sasis Mercedes-Benz OH 1626 L dengan standar emisi Euro 4