Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai Oli Mesin Diesel Dipakai untuk Motor, Apa Efeknya?

Kompas.com - 26/11/2024, 19:21 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

5

JAKARTA, KOMPAS.com - Media sosial tengah diramaikan testimoni para pengendara sepeda motor yang mengganti oli mesinnya dengan oli buat mobil bermesin diesel. Beberapa klaim merasakan mesin jadi lebih halus, kopling tidak selip, dan tidak cepat panas.

Namun, pabrikan motor sendiri memiliki rekomendasi oli sesuai dengan spesifikasi. Lalu bagaimana efeknya kalau menggunakan oli mobil diesel untuk motor dan digunakan sehari-hari?

Ferry Nurul Fajar, Service Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) mengatakan, bagus atau tidaknya oli buat mesin ada beberapa hal, seperti jenis oli, deterjen, zat pelicim, kekentalan, sampai ketahanan terhadap temperatur.

Baca juga: Risiko Sering Gonta-ganti Merek Oli Mesin Mobil

"Penggunaan oli harus sesuai dengan spesifikasi pabrikan, agar performa kendaraan bisa terjaga. Kalau di luar itu, pasti ada plus-minusnya," kata Ferry kepada Kompas.com, Selasa (26/11/2024).

Ferry mengatakan, oli mesin diesel karakternya lebih kental dibanding oli buat mesin motor. Alhasil, kelebihan pakai oli kental adalah suara mesin jadi halus, lebih dingin alias tidak mudah panas.

"Cuma minusnya, tarikan jadi berat dan boros bahan bakar," kata Ferry.

Baca juga: Komponen yang Perlu Diperiksa Setelah Mobil Terjang Banjir


Sementara itu, Victor Assani, 2W Service Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengatakan, mungkin saja mesin motor diisi dengan oli mobil diesel, tapi bisa ada efek menengah sampai jangka panjang terhadap mesin.

"Bisa timbul penumpukkan kotoran pada mesin seperti di piston dan ring. Termasuk juga efek keausan mesin," kata Victor kepada Kompas.com.

Victor menyarankan agar lebih baik gunakan oli motor sesuai spesifikasinya. Perhatikan petunjuk di buku manual, seperti apa jenis oli yang pas digunakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

5
Komentar
beat pop 10 thn pake fastron diesel smpe skrg blm prnah bongkar mesin serta dipakai operasional areal dikebun tebu dgn 40 km setiap hari


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kanada Ajukan Keluhan ke WTO Buntut Tarif Baja dan Aluminium oleh Trump
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau