JAKARTA, KOMPAS.com - Karburator merupakan komponen vital pada motor yang berfungsi mencampur udara dan bahan bakar dengan proporsi yang tepat sebelum masuk ke ruang bakar.
Jika karburator tidak dirawat dengan baik, performa motor bisa menurun drastis, termasuk gejala motor yang sulit dihidupkan atau terasa kurang bertenaga.
Salah satu kunci menjaga karburator tetap berfungsi optimal adalah dengan rutin membersihkannya.
Baca juga: Cara Komunitas Motor Honda Meriahkan Hari Pelanggan Nasional
Kotoran dan residu dari bahan bakar bisa menumpuk di dalam karburator, menghambat aliran udara dan bahan bakar.
Selain itu, penggunaan bahan bakar berkualitas juga sangat berpengaruh terhadap keawetan komponen ini.
Menurut Purnomo Situmorang, pemilik bengkel Tamaro Motor di Jakarta Barat, karburator yang kotor sering kali mengakibatkan motor kehilangan tenaga di tengah perjalanan.
“Membersihkan karburator setidaknya dua bulan sekali sangat disarankan, apalagi jika motor sering digunakan untuk jarak jauh. Selain itu, selalu pastikan menyetel ulang karburator setelah pembersihan untuk mendapatkan campuran bahan bakar yang ideal,” katanya kepada Kompas.com, Senin (23/9/2024).
Purnomo juga menyarankan agar pemilik motor tidak menunggu hingga gejala seperti motor tersendat atau mesin mati mendadak muncul.
Jika karburator dibiarkan terlalu lama kotor, penumpukan karbon bisa merusak bagian lain seperti klep atau piston.
Baca juga: Royal Enfield Classic 650 Tertangkap Kamera
"Cegah lebih baik daripada memperbaiki. Kalau sudah rusak, biayanya jauh lebih besar," ucap Purnomo.
Dengan menjaga kebersihan karburator dan melakukan perawatan rutin, motor akan lebih responsif, irit bahan bakar, dan lebih tahan lama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.