Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bos Hyundai Jelaskan Kemungkinan Ioniq 5 Biasa Dimodifikasi Jadi Ioniq 5 N

Kompas.com - 28/07/2024, 18:21 WIB
Ruly Kurniawan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Hyundai Ioniq 5 N menjadi performace electric vehicle (EV) yang dirakit secara lokal di Indonesia melalui fasilitas PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia di Cikarang, Jawa Barat.

Menggunakan basis mobil listrik Ioniq 5, beberapa aspek telah disesuaikan untuk menjadikannya kendaraan buas bertenaga yang mampu memberi kesenangan tersendiri bagi pecinta motorsport.

"Sejak N Brand dikenalkan di seluruh dunia sebagai sub-brand Hyundai, semua orang tertarik kepada performing parts-nya baik di Eropa, Amerika, sampai Asia," kata Wakil Presiden Hyundai N and Motorsport, Till Wartenberg di belum lama ini.

Baca juga: Rawat Konsistensi, Honda Akan Buat Kumpul Komunitas Terbesar

Mobil listrik Hyundai Ioniq 5 N di GIIAS 2024KOMPAS.com/RULY KURNIAWAN Mobil listrik Hyundai Ioniq 5 N di GIIAS 2024

Lantas, adakah kemungkinan untuk para pemilik Ioniq 5 biasa menjadikannya Ioniq 5 N yang sarat atas kedinamisan sebuah mobil berkecepatan tinggi?

Till menyampaikan, sejatinya hal tersebut tidak dimungkinkan karena penyesuaian yang dilakukan meliputi seluruh aspek pada mobil.

Namun dengan visi perusahaan yang ingin memperluas N Brand ke dunia, keinginan ini bisa saja terwujud. Tapi tentunya tidak dalam waktu dekat.

"Kalau di Korea Selatan, bisa aja memungkinkan karena teknisi dan semua yang bersangkutan tentang N Brand berada di bawah naungan kami (Hyundai)," kata Till.

Baca juga: Pasar Mobil Listrik Meningkat, Bisa Capai 30.000 Unit 2024

Till Wartenberg, Vice President Hyundai N & Motorsport di peluncuran Hyundai Ioniq 5 N di GIIAS 2024dok.HMID Till Wartenberg, Vice President Hyundai N & Motorsport di peluncuran Hyundai Ioniq 5 N di GIIAS 2024

"Kita ingin memperluas hal tersebut ke dunia sehingga seluruh aspek pada N Brand bisa dibuat secara lokal, termasuk juga di Indonesia," lanjutnya.

"Saya harap di masa depan, kita punya performing parts di sini. Sebab orang Indonesia saya akui sangat menggemari modifikasi," tutup dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau