Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Impresi Pertama Mengendarai Vespa Elettrica di GIIAS 2023

Kompas.com - 14/08/2023, 10:42 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Vespa Elettrica resmi dijual di Indonesia dengan banderol Rp 198 juta. Motor tersebut diumumkan saat GIIAS 2023 dan sudah bisa dicoba langsung di area Test Ride.

Kami pun langsung datang ke area tersebut untuk coba langsung bagaimana rasanya skuter listrik dengan harga fantastis ini. Buat test cukup mudah, tinggal mengisi di aplikasi Auto360 dan ada data lain yang diisi di lokasi.

Saat melihat lebih dekat, Elettrica memang serupa bentuknya dengan Primavera. Cuma bedanya ada sedikit aksen berwarna biru, menandakan ini versi elektrik dan di bagian kanan belakang tidak ada knalpot.

Baca juga: Pelihara Vespa Klasik Wajib Perawatan Rutin, Bukan Sekadar Dipajang

Cobain Vespa Elettrica di GIIAS 2023KOMPAS.com/Aprida Mega Nanda Cobain Vespa Elettrica di GIIAS 2023

Ketika mencoba duduk, rasanya seperti naik Primavera, tidak ada bedanya. Posisi tangan rileks, kaki membuat sudut 90 derajat, motor yang nyaman dibawa manuver di tengah perkotaan.

Untuk menyalakan, tinggal putar kontak dan instrument digital 4,3 inci menyala. Tombol starter kini berfungsi untuk memilih mode berkendara, Eco, Power, dan Reverse, tekan yang lama untuk pilih modenya.

Saat menekan lama, muncul tulisan Ready, artinya motor sudah bisa dibawa jalan. Ketika gas diputar, motor melaju dengan mulus, tanpa suara, dan halus, tidak mengentak.

Baca juga: Adu Fitur Mitsubishi XForce dan Honda HR-V, Mana yang Lebih Lengkap?

Cobain Vespa Elettrica di GIIAS 2023KOMPAS.com/Aprida Mega Nanda Cobain Vespa Elettrica di GIIAS 2023

Pada mode Eco, motor dibatasi lajunya cuma sampai 40 Kpj. Kami langsung coba model Power, tapi enaknya, akselerasi awalnya tetap halus, tidak menghentak, baru di atas kecepatan 20 Kpj, terasa jambakan torsi 200 Nm.

Sebenarnya, Vespa Elettrica punya sistem Kinetic Energy Recovery System (KERS) yang membantu efisiensi baterai. Jadi sistemnya mengisi kembali baterai saat motor mengurangi kecepatan atau deselerasi.

Cuma ketika redaksi coba, tidak terasa adanya penahan, seperti regenerative braking di mobil listrik. Tapi memang di instrument cluster terlihat indikator kalau ada energi yang masuk kembali ke baterai.

Baca juga: Honda Pasang Baterai All New CR-V Hybrid di Belakang

Untuk bantingan suspensi, sebenarnya masih normal saja, layaknya Vespa standar. Memang sedikit keras, namun tetap bisa ditoleransi untuk pemakaian sehari-hari, apalagi di area tes bisa coba sedikit dengan melewati polisi tidur.

Secara umum, mengendarai Elettrica sangat menyenangkan saat dicoba di area test ride. Tarikan gas halus tidak menghentak, tapi jambakannya tetap ada, tinggal tangan saja yang lebih hati-hati saat putar gas.

Rasanya ingin coba motor ini dibawa jauh, menguji jarak tempuhnya tadi. Kemudian apakah dengan KERS, jarak tempuh aslinya bisa bertambah, ini yang buat penasaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com