Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terus Macet, DKI Jakarta Buka Wacana Pengaturan Masuk Jam Kerja Kantor

Kompas.com - 11/05/2023, 13:21 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo menyebut bahwa tingkat kemacetan di Ibu Kota terus mengalami kemacetan sampai menempati posisi ke-29 dunia.

Pencatatan tersebut merupakan kondisi DKI Jakarta selama Februari 2023. Padahal sebelumnya, mampu menempati posisi ke-7 hingga ke-3.

Baca juga: Informasi Penukaran Tiket Formula E Jakarta

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata Pramuka (Buperta) Cibubur, Jakarta Timur, Rabu (9/11/2022).KOMPAS.com/NIRMALA MAULANA ACHMAD Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata Pramuka (Buperta) Cibubur, Jakarta Timur, Rabu (9/11/2022).

"Kami pernah jadi kota tingkat kemacetannya ke-3, lalu turun ke-7, turun ke 11 lagi, sampai ke-31. Tahun lalu menjadi urutan ke-46 dan sekarang pada Februari naik ke-29. Artinya hal ini perlu perhatian serius," katanya, Kamis (11/5/2023).

Syafrin menjelaskan tingkat kepadatan lalu lintas di DKI Jakarta saat ini mencapai 53 persen. Dirinya berharap Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono bisa memberikan perhatian serius terhadap kemacetan Jakarta.

"Pak Gubernur memberikan perhatian serius dengan salah satunya untuk didiskusikan secara utuh, masukan ke semuanya ditampung, kemudian saran dan solusi seperti apa. Itu yang akan dibahas 17 Mei besok," ujarnya.

Baca juga: Jadwal MotoGP Perancis, Balapan Digelar Akhir Pekan Ini

Ilustrasi kemacetan di jalanan kota Tokyo, Jepang.kyodonews.net Ilustrasi kemacetan di jalanan kota Tokyo, Jepang.

Pada 17 Mei 2023, Pemprov DKI Jakarta berencana menggelar diskusi untuk membahas pembagian jam masuk kerja karena kemacetan Jakarta yang meningkat.

Forum ini akan membicarkan lebih jelas mengenai pengaturan jam kerja untuk mengatasi masalah kemacetan di Ibu Kota.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com