JAKARTA, KOMPAS.com - Supaya performa aki motor terjaga dan kinerjanya optimal, ada beberapa cara perawatan yang dianjurkan untuk pengendara.
Anjuran ini disampaikan oleh Anto Hananto, Kepala Bengkel AHASS 88. Menurutnya, cara merawat aki motor tidak sulit aslkan pengendara taat instruksi petunjuk penggunaan.
Poin pertama adalah tidak melakukan variasi dan modifikasi berlebihan yang berkaitan dengan elektrikal motor seperti lampu sorot, angel eyes, atau klakson variasi.
“Sekarang sudah banyak dijumpai motor yang modifikasinya seperti pasar malam, banyak dipasangi lampu custom dan klaksonnya nyaring. Bahkan ada pula yang dimodif supaya punya lampu hazard,” ucap Anto kepada Kompas.com, Kamis (14/3/2023).
Baca juga: Teori Kompensasi dan Jumlah Kecelakaan yang Tinggi
Variasi berlebihan pada lampu dan klakson motor, selain berpotensi menyalahi aturan lalu lintas, juga sangat berisiko menurunkan performa aki.
“Akibatnya kan sumber daya yang diperlukan langsung melonjak jadi besar sekali. Otomatis umur aki berkurang banyak,” katanya.
Selain variasi berlebihan, hal lain yang bisa menurunkan performa aki adalah mendiamkan motor dalam waktu yang lama.
Dijelaskan oleh Anto, motor yang lama didiamkan akan melemahkan aki karena tidak ada tegangan masuk dan tegangan keluar.
Baca juga: Gaya Mengemudi Orang Indonesia di Tiap Daerah Berbeda-beda
“Enggak perlu nunggu satu tahun, motor yang diam dan tidak dipakai selama 2 minggu saja bisa berdampak pada aki. Umurnya jadi lebih pendek dan susah di start-up,” ujarnya.
Untuk menghindari risik tersebut, pengguna disarankan rutin menggunakan motor, walaupun hanya untuk berkeliling singkat. Hal itu akan menjaga kualitas tegangan aki.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.