Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Putaran Mesin Mobil Saat Idle Terlalu Rendah, Apakah Bermasalah?

Kompas.com - 07/08/2021, 10:02 WIB
M. Adika Faris Ihsan,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Setiap mobil memiliki pengaturan tersendiri mengenai putaran mesin dalam keadaan idle atau kondisi diam. Normalnya, putaran mesin dalam kondisi tersebut berkisar di rentang 800-900 RPM.

Angka tersebut dianggap sudah cukup untuk menjalankan berbagai komponen pendukung pada sebuah mobil, contohnya seperti pompa oli.

Sebab pompa ini bekerja sesuai dengan putaran mesin. Jika putaran di bawah 800 RPM, dikhawatirkan oli tidak tersirkulasi di dalam mesin dengan merata.

Selain pompa oli, ada pula kekhawatiran lain ketika putaran mesin saat idle terlalu rendah. Yakni gangguan sistem pengisian daya pada aki (altenator) dan sirkulasi cairan radiator pada sistem pendingin mesin.

Baca juga: Hasil FP1 MotoGP Styria; Nakagami Tercepat, Pedrosa 10 Besar, Rossi ke 15

Ilustrasi memeriksa radiator mobilSHUTTERSTOCK Ilustrasi memeriksa radiator mobil

Menanggapi hal tersebut, Dealer Technical Support Dept. Head PT Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi mengatakan bahwa pemilik mobil tidak perlu khawatir. Sebab umumnya mobil telah dilengkapi regulator dan thermostat.

"Untuk kelistrikan ada voltage regulator, lalu untuk sistem pendingin mesin ada thermostat," kata Didi ketika dihubungi Kompas.com, Jumat (6/8/2021).

Oleh karena itu, sistem kerja pengisian daya pada aki tidak terlalu terdampak ketika putaran mesin saat langsam lebih rendah dari standarnya.

Begitu pula pada sistem pendingin mesin. Didi menyebutkan dengan adanya thermostat, sirkulasi cairan radiator tetap bisa mengalir normal.

Baca juga: Resmi, Valentino Rossi Umumkan Pensiun

Ilustrasi perawatan aki pada mobilpersonal.neacelukens.com Ilustrasi perawatan aki pada mobil

Meski begitu, ia mengatakan bahwa kekhawatiran terhadap putaran mesin saat idle yang terlalu rendah bisa mengganggu sistem lainnya merupakan hal yang wajar. Terutama pada sistem pengisian daya di mobil-mobil keluaran tahun lama.

"Memang betul, sistem kelistrikan mobil lawas berbeda-beda. Ada kemungkinan pengisian daya akan kurang maksimal," kata Didi menambahkan.

Dengan kata lain, kasus rendahnya RPM saat mesin langsam tidak bisa sama rata ke semua jenis mobil. Sebab konstruksi mesin dan sistem pendukung tiap mobil bisa berbeda-beda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau