Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Isi Waktu saat PPKM Darurat, Bersihkan Rantai Motor Cukup Pakai Bensin

Kompas.com - 05/07/2021, 16:25 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah resmi mengeluarkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat wilayah Jawa-Bali, untuk menekan penularan virus Covid-19.

Dengan regulasi ini diharapkan masyarakat tidak berpergian ke luar rumah mulai tanggal 3-20 Juli 2021.

Untuk menghabiskan waktu di rumah, banyak aktivitas yang bisa dilakukan. Salah satunya dengan merawat sepeda motor khususnya bagian rantai.

Baca juga: Panik Gak! Kaca Mobil Mendadak Tak Bisa Ditutup Saat di Taman Safari

Kepala Bengkel Yamaha Mekar Motor Cibinong Mamal Syahrudin mengatakan, rantai memiliki peran yang penting pada motor bebek atau moped serta motor sport.

Peran rantai yaitu sebagai perantara tenaga dari mesin ke roda yang membuat motor berjalan. Jika tidak dirawat, rantai motor bisa kaku.

“Kalau kondisi rantainya kering, bisa jadi kaku. Kering itu dikarenakan debu, sering kena air, jadi bisa berkarat juga rantainya,” ucap Mamal kepada Kompas.com, belum lama ini.

Langkah awal kata Mamal yaitu dengan membersihkan rantai pakai bensin. Tidak perlu dicampur dengan sabun cuci piring karena takutnya justru merusak rantai.

Baca juga: Beberapa Faktor yang Dapat Merusak AC Mobil

"Jika ditambah dengan sabun cuci piring, takutnya akan membuat seal di rantai menjadi melar dan berisik saat motor digunakan," katanya.

Jika semua sudah bersih kemudian keringkan. Setelah itu beri pelumas. Rantai yang terlumasi dengan baik membuat umur rantai lebih panjang, dan tidak berisik saat diajak jalan.

Untuk melumasi rantai bisa dengan berbagai metode. Paling umum yaitu menggunakan oli bekas, tapi saran Mamal pakai chain lube atau pelumas yang dikhususkan buat rantai.

"Setelah bersih dan kering, baru dipakai chain lube-nya sambil roda belakangnya diputar,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kemhan Kerahkan Hercules untuk Kirim 12 Ton Bantuan ke Myanmar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau