Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Mendeteksi Gardan Mobil yang Bermasalah

Kompas.com - 21/05/2021, 11:12 WIB
Arif Nugrahadi,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gardan merupakan komponen yang cukup penting pada mobil terutama mobil dengan penggerak roda belakang (RWD) dan mobil penggerak empat roda (4WD).

Salah satu fungsi dari gardan, yakni sebagai penyalur tenaga dari mesin untuk menggerakkan roda mobil.

Karena lokasinya yang berada di kolong mobil, banyak yang kurang memperhatikan perawatan gardan mobil. Padahal perawatan yang perlu dilakukan hanya mengganti oli gardan secara rutin.

Baca juga: Jangan Lupa, Masa Berlaku SIM Bukan Berdasarkan Tanggal Lahir Lagi

Fungsi gardan yang bekerja keras dengan melintasi berbagai jenis dan karakter lintasan dari mulai yang ringan sampai berat, dapat mengakibatkan gardan dan oli pelumasannya bermasalah.

Ada beberapa indikasi gardan yang bermasalah, menurut Dealer Technical Support Dept. Head PT. Toyota Astra Motor Didi Ahadi. Salah satunya, yakni adanya suara pada gardan mobil saat mobil dalam kondisi berjalan.

"Gardan itu kalau kerjanya berat dan penggantian olinya tidak rutin, maka akibatnya jarak antara gir pada gardan tidak presisi lagi. Jadi pas mobil kondisi berjalan akan terdengar suara pada gardan mobil," kata Didi kepada Kompas.com, Kamis (20/5/2021).

Cara mendeteksi kerusakan pada gardan mobilyang pertama yakni dengan mendengarkan suara gardan mobil saat berjalan. Jika mendengar suara gemerisik atau mendengung berarti ada permasalahan pada gardan.

Baca juga: Berbahaya, Ini Kesalahan yang Sering Dilakukan Pengemudi di Jalan Tol

Suara tersebut dihasilkan karena komponen di dalam gardan bergesekan yang disebabkan kurangnya pelumasan pada gardan. Selain oli kurang, bisa juga karena tingkat kekentalan oli yang sudah berkurang dan menjadi encer.

Selain kurang oli dan oli yang sudah tidak kental lagi, suara tersebut bisa juga disebabkan karena reaksi zat lain. Hal itu dimungkinkan apabila mobil sering digunakan atau melintasi daerah yang mengandung air garam atau tingkat keasaman tinggi.

Cara yang kedua yakni dengan melihat adanya rembesan oli pada gardan atau bahkan tetesan oli. Jika hal tersebut dibiarkan maka oli gardan lama-kelamaan akan habis dan menyebabkan gir di gardan cepat aus dan rusak.

Baca juga: Kenapa Harus Injak Rem Sebelum Menyalakan Mesin Mobil Transmisi Matik?

Mendeteksi kerusakan gardan yang ketiga yakni adanya getaran pada gardan mobil. Hal ini disebabkan karena ada kerusakan pada gir yang sudah cukup berat. Oleh karena itu penting untuk mengganti oli gardan secara rutin.

Penggantian oli gardan pada mobil disarankan setiap 10.00 kilometer. Umumnya, untuk mobil  jenis mobil keluarga (MPV), sedan, dan city car atau mobil kecil disarankan untuk menggunakan oli multigrade yaitu dengan spesifikasi SAE 75-90 atau 80W90.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Otomotif

Ini Daftar Mobil Hybrid Terlaris di Indonesia Februari 2025

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Nunggu Beduk Magrib Lebih Berwarna, DANA Hadirkan NGABUBURICH dengan Hadiah hingga Rp 850 Juta

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Bola

Maarten Paes Ucapkan Salam Perpisahan untuk Timnas Indonesia, Staf Kluivert Beri Pujian

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Jurnalis Juwita Diduga Dibunuh Kekasihnya, Oknum TNI AL, Jelang Pernikahan

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Deretan Artis Klarifikasi Usai Namanya Masuk Daftar Boikot

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

Indonesia Vs Bahrain Tayang di TV Mana? Berikut Jadwal dan Link Live Streaming-nya

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Agar Khusyuk Ibadah dan Anti-Boros, Siapkan Jadwal Imsakiyah dan Bijak Rencanakan Keuangan

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Hasil Sidang Isbat: Idul Fitri 2025 Jatuh pada Senin 31 Maret

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Link Live Streaming Indonesia vs Bahrain di RCTI Malam Ini, Kickoff Pukul 20.45 WIB

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

Penukaran Uang Baru Dibuka Lagi Hari Ini Pukul 9.00 WIB, Klik Pintar.bi.go.id

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Solidaritas Pemain Bajaj Bajuri Kuat, Rieke Diah Pitaloka Pastikan Anak Fanny Fadillah Tetap Sekolah

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Bola

Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Usai Timnas Indonesia Libas Bahrain

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Pemprov Jateng Hapus Tunggakan Pajak Kendaraan, Berlaku Mulai 8 April 2025

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Ketika Willie Salim Minta Maaf Usai Buat Konten Rendang 200 Kg Hilang Saat Masak Besar di Palembang

api-1 . POPULAR-INDEX


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
[FULL] Kapolri soal Pantauan Arus Mudik Lebaran 2025: Fatalitas dan Keamanan Lebih Baik dari Tahun
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau