Jajal Posisi Berkendara Yamaha WR 155R

JAKARTA, KOMPAS.com - Yamaha WR 155R didesain dengan tampilan sangat gagah dan kaki-kaki terlihat kekar. Layaknya sepeda motor trail lainnya, posisi berkendara yang ditawarkan memang berbeda dari motor sport.

Secara dimensi, WR 155R didesain cukup ramping, tapi joknya cukup tinggi. Sehingga, untuk pengendara yang tingginya di bawah 170 cm akan cukup kesulitan. Sebab, posisi kaki tidak menapak sempurna ke tanah.

Baca juga: Meninjau Desain Yamaha WR 155R yang Gagah

Terlepas dari hal tersebut, saat motor mulai melaju, duduk di atas motor trail ini cukup nyaman pada awalnya. Posisi duduk cukup ergonomis.

Lihat Foto

Yamaha WR 155R(Kompas.com/Donny)

Tapi, bagi yang ingin menggunakan WR 155R, perlu diketahui bahwa jok motor trail dibuat ramping. Sehingga, tidak terlalu nyaman jika digunakan dalam waktu lama.

Untuk setangnya, WR 155R sudah dibekali setang yang lebar. Sehingga, pengendalian motor jadi lebih mudah untuk diajak bermanuver. Saklar yang ada pada setang juga mudah dijangkau dan dioperasikan.

Lihat Foto

Yamaha WR 155R(Kompas.com/Donny)

Baca juga: Wujud Yamaha WR 155R Supermoto di BIMS 2020

Untuk masalah jarak, antara posisi duduk dengan setang bisa disesuaikan lebih leluasa. Sebab, jok motor trail cukup panjang dan rata.

Yamaha menawarkan WR 155R dengan dua pilihan warna, yaitu Yamaha Black dan Yamaha Blue. Motor trail di kelas 150 cc tersebut dibanderol Rp 36.900.000 (OTR Jakarta).