JAKARTA, KOMPAS.com - Musim lalu, Marc Marquez tampil dengan sangat baik dan bahkan hampir sempurna. Hampir semua seri dimenangkan olehnya. Dominasi Marquez ini bahkan sampai membuat beberapa orang beranggapan MotoGP mulai membosankan.
Di musim 2019, Marquez berhasil mengoleksi kemenangan di 12 seri dari total 19 seri. Satu kali gagal menyelesaikan balapan dan enam sisanya diraihnya dengan finis di posisi kedua.
Baca juga: Marc Marquez Bilang GP Mandalika Bakal Seru!
Marc mengatakan, orang-orang yang mengatakan MotoGP mulai membosankan tidak melihat balapan secara keseluruhan. Maka itu, tidak bisa bisa merasakan keseruan dan ketegangan yang terjadi di tiap serinya.
"Jika ada orang yang bilang MotoGP membosankan, itu karena dia hanya melihat hasil akhirnya. Jika dia menonton keseluruhan balapannya, dia akan mengerti," ujar Marc, kepada wartawan, di sela-sela presentasi Repsol Honda Team, di Jakarta, Selasa (4/2/2020).
Marc menambahkan, tahun lalu dirinya memang memenangkan banyak seri. Tapi, hampir semua seri tersebut menurutnya dimenangkan di tikungan terakhir.
Baca juga: Honda Tanggapi Tuduhan Marquez Curang di MotoGP
"Terkadang, saya juga kalah di tikungan terakhir. Ini yang membuat MotoGP semakin besar. Jika Anda melihat hasilnya, beruntung bagi saya bisa menang di musim lalu," kata Marc.
Menurut Marc, dominasinya di MotoGP cepat atau lambat bisa berubah. Sebab, tiap musim itu berbeda. Namun, Marc mengaku akan tetap menjaga performa agar bisa selalu kompetitif.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.