Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Moge yang Pernah Dipakai BJ Habibie Pernah Mejeng di IIMS 2019

Kompas.com - 12/09/2019, 07:02 WIB
Gilang Satria,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Republik Indonesia ketiga Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie merupakan penggemar otomotif. Beliau mengoleksi puluhan mobil klasik dan beberapa sepeda motor besar (moge).

Salah satu bukti kecintaannya pada moge, yaitu foto legendaris BJ Habibie yang saat itu menjabat Menristek membonceng Presiden Soeharto di halaman Istana Negara.

Baca juga: Sisi Lain Habibie, Koleksi Banyak Mobil Klasik

Saking populernya foto itu, sempat dikira bahwa motor itu merupakan milik BJ Habibie. Padahal motor Suzuki VS400 Intruder tersebut merupakan milik pak Harto.

Suzuki Intruder VS400 milik mantan presiden Soeharto masih terawat hingga sekarang.Kompas.com/Donny Suzuki Intruder VS400 milik mantan presiden Soeharto masih terawat hingga sekarang.

Suzuki VS400 Intruder yang pernah dinaiki BJ Habibie dan Soeharto masih terawat baik hingga kini. Bahkan moge itu pernah tampil di Indonesia International Motor Show (IIMS) pada Mei 2019.

Suzuki Intruder legendaris tersebut mejeng di stan Tigre, hasil kurasi aktor peran dan presenter, Ananda Omesh.

Suzuki Intruder VS400 merupakan generasi penerus dari Intruder Classic VL400. Motor ini mulai beredar sekitar 1994 di Indonesia.

Suzuki Intruder VS400 milik mantan presiden Soeharto masih terawat hingga sekarang.Kompas.com/Donny Suzuki Intruder VS400 milik mantan presiden Soeharto masih terawat hingga sekarang.

Secara global, Suzuki memproduksi VS400 selama tiga tahun, mulai 1994-1996. Motor bergaya cruiser ini dibekali dengan mesin SOHC berkapasitas 399 cc dengan transmisi 5-percepatan.

Mesin 4-tak ini mampu mengeluarkan tenaga maksimal hingga 24,6 kW pada 7.500 RPM, sementara torsinya 32,4 Nm pada 6.000 RPM.

Pameran Telkomsel IIMS 2019 memperlihatkan motor-motor milik Presiden Republik IndonesiaKompas.com/Setyo Adi Pameran Telkomsel IIMS 2019 memperlihatkan motor-motor milik Presiden Republik Indonesia

Selanjutnya, sektor kaki-kaki diperkuat dengan suspensi teleskopik di bagian depan, dan belakangnya menggunakan lengan ayun dengan dua suspensi.

Baca juga: Ingat, Tilang Elektronik Juga Tindak Pelanggar Ganjil Genap

 

Sementara, ban depan menggunakan ukuran 100/90-19, serta bagian belakangnya dibuat lebih kecil, yakni 140/90-15.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau