Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manfaat Ikut Safety Riding untuk Keselamatan di Jalan Raya

Kompas.com - 04/09/2019, 09:02 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Safety Riding merupakan salah satu cara untuk membiasakan diri untuk berkendara sepeda motor dengan aman dan nyaman. Lebih jauh, diharapkan pengemudi bisa lebih awas untuk mengurangi risiko di jalan.

Lantas yang jadi pertanyaan, seberapa efektif mengikuti safety riding untuk pengaruhi prilaku berkendara?

Hari Soeprijanto sebagai Ketua Umum Asosiasi StreetFire Indonesia (ASFI) menyatakan bahwa butuh waktu supaya pengendara sadar akan kebiasaan berkendara dengan benar.

"Lambat laun, pasti akan ada sifat berkenda yang berubah. Contoh nyatanya adalah komunitas CB150R di bawah naungan ASFI sendiri. Mereka sudah tidak mau pakai ban cacing lagi, misalkan," katanya saat berbincang bersama Kompas.com beberapa waktu lalu.

Baca juga: Bajaj Rayakan HUT ke-74 RI Pakai Honda CB150R StreetFire

Hanya saja perubahan tersebut memerlukan waktu dan konsistensi. Inilah kendala terbesar dalam pelaksanaan safety riding untuk mempengaruhi prilaku berkendara.

"Sebab banyak sekali yang tidak sabar dan menganggap tidak ada efeknya ikut safety riding," kata Hari.

Materi Safety Riding

Secara umum, Hari juga menjelaskan bahwa materi praktik pelatihan safety riding hampir sama yakni meliputi slalom, pengereman, melewati papan titian, dan rintangan bergelombang.

Namun banyak orang seringkali tidak tahu apa tujuan dari praktik dengan rintangan-rintangan tersebut. Hanya sekadar melewati dan menjalaninya saja.

"Misalkan slalom, ini manfaatnya untuk untuk melatih kemampuan, atau untuk menjaga irama keseimbangan tubuh saat menikung atau melalui jalan berliku. Dalam slalom ditekankan pentingnya pengontrolan bodi pengendara motor," ujarnya.

Baca juga: Tips Naik Moge Buat Orang dengan Postur di Bawah Rata-rata

Pelatihan melewati jalan titian berguna untuk menjaga keseimbangan tubuh ketika melewati jalan-jalan sempit.

Sementara manfaat pelatihan melalui rintangan gelombang adalah melatih keseimbangan tubuh saat melewati jalan yang tidak rata, bergelombang, atau berlubang. Di sini, pengendara diajarkan untuk menggunakan rem dengan benar untuk mengatur irama kecepatan dan teknik hard braking.

"Tujuannya supaya menghindari terjadi slip dan berakibat fatal," kata Hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
sayangnya baru sedikit sekali yg menerapkan safety riding ini..apalagi masyarakat yg tinggal di pinggiran kota kurang sekali kesadaran dlm berkendara. padahal sosialisasi selalu ada tapi tampaknya hanya dianggap angin lalu #jernihaberkomentar


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kanada Ajukan Keluhan ke WTO Buntut Tarif Baja dan Aluminium oleh Trump
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau