Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menarik Hati Calon Konsumen Mobil Bekas

Kompas.com - 14/05/2019, 07:02 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon pembeli mobil bekas punya beberapa variabel ketika tertarik untuk membeli mobkas. Salah satunya yaitu soal keragaman jenis dan varian mobil. Makin banyak mobil maka pilihannya makin banyak.

Halomoan Fischer, Presiden Direktur Mobil88 mengatakan, pembeli mobil bekas lebih nyaman jika mobil yang dipajang lebih banyak. Tak jarang yang semula tertarik salah satu model berubah pilihan ketika melihat model lain.

Baca juga: Beli Mobil Bekas, Intip Dulu Interiornya

"Hal yang sangat diperhatikan oleh kustomer mobil bekas ialah varian. Makin banyak varian semakin senang. Sebab bicara mobil bekas itu unik tidak seperti mobil baru. Mobil bekas model dan tahun yang sama saja bisa berbeda. Jadi kustomer lebih merasakan kalau variannya banyak lebih nyaman saat mau membeli mobil bekas," kata Fischer pekan lalu.

Kolong tol Becakayu dijadikan tempat berjualan mobil bekas, Jakarta Timur, Senin (11/2/2019)KOMPAS.com/ Ryana Aryadita Kolong tol Becakayu dijadikan tempat berjualan mobil bekas, Jakarta Timur, Senin (11/2/2019)

Fischer mengatakan, selain pilihan yang banyak konsumen di segmen ini juga menuntut servis yang bahkan melebihi konsumen mobil baru. Karena itu staf harus sangat mengerti keunggulan dan kelemahan tiap mobil yang dijual.

"Tapi staf juga tidak cukup. Sebab kalau bicara segmen otomotif maka kami perlu mitra. Karena selain beli mobil kustomer perlu yang lain. Seperti bengkel, spareparts dan lainnya. Selain itu kalau beli mobil bekas kita perlu pembiayaan," katanya.

Baca juga: Tips Beli Mobil Bekas buat Dipakai Mudik Lebaran

Sedangkan untuk teknis pembelian, Fischer mengatakan ada satu cara praktis untuk memulai melakukan penilaian pada mobil bekas yaitu dengan melihat ke bagian interiornya. Sebab interior memegang peranan penting di mobil bekas.

"Bagaimana kita tahu mobil itu terawat, lihat interiornya. Jika interiornya rapi, bersih, itu pasti pemiliknya sangat peduli terhadap mobilnya," ucap Fischer.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau