Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamina Bicara Soal "Swap" Baterai Motor Listrik

Kompas.com - 24/11/2018, 07:22 WIB
Stanly Ravel,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Program Green Energy Station (GES) mulai dijalankan oleh PT Pertamian (Persero). Sudah ada empat charging station yang ditempatkan di SPBU Pertamina COCO, Kuningan, Jakarta Selatan, sebagai pilot project dari GES.

Namun keempat stasiun pengisian daya tersebut semuanya hanya untuk mobil. Lantas bagaimana dengan sepeda motor listrik, padahal sudah cukup banyak pemainnya, apalagi skuter listrik Gesits yang digadang-gadang karya anak bangsa juga akan meluncur sesaat lagi.

Menjawab hal ini, Vice Presiden Corporate Communication Pertamina Adiatma Sardjito, menjelaskan, bila untuk motor listrik memang belum disediakan karena memiliki mekanisme yang berbeda.

Baca juga: Pertamina Sediakan Charging Station di SPBU Kuningan

"Sebenarnya tinggal tergantung pada konsep pabrikanya, tapi kita sudah ada diskusi dengan kawan-kawan di Gesits dan tim internal, dari hasil tersebut mereka memang konsennya bukan pada charging station, tapi swap baterai," ucap Adiatma kepada Kompas.com, Jumat (23/11/2018).

Lebih lanjut Adiatma menjelaskan bila Pertamina akan menyediakan pengisian baterai untuk motor listrik, namun bentuknya dalam daya yang terisi sehingga penggunanya tinggal tukar. Seperti sistem beli tabung gas.

Setelah resmi meluncur, Pertamina akan gratiskan charging station selama beberap bulan.stanly Setelah resmi meluncur, Pertamina akan gratiskan charging station selama beberap bulan.

Dengan metode seperti itu, nantinya pada setiap SPBU Pertamina akan disediakan gerai khusus untuk penukaran baterai pengguna motor listrik. Meski demikian, untuk konsepnya seperti apa, menurutnya sampai saat ini masih dibicarakan.

Baca juga: Ngecas Mobil Listrik Gratis di SPBU Pertamina

"Tanggal 10 Desember kita akan resmi luncurkan GES ini, di situ juga akan ada semacam pengenalan untuk mekanisme penukaran baterai motor listik. Tapi baru berupa gambaran karena kita menunggu produknya juga, termasuk kesiapan dari Gesits," ucap Adiatman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com