Sepeda Motor Jawa Terlahir Kembali di India

JAKARTA, KOMPAS.com - Motor model klasik saat ini kembali menjadi pilihan penggemar roda dua. Setelah Royal Enfield yang hadir menawarkan produk-produk dengan model retro, kini merek Jawa Motorcycle hadir secara resmi di India.

Produsen sepeda motor yang terakhir memproduksi motor 22 tahun lalu ini hadir dengan dua model yakni Jawa varian standar dan Jawa 42. Motor modern Jawa ini dinamakan sesuai dengan model pertama produsen roda dua asal Ceko tersebut yakni Jawa.

Jawa menggunakan mesin 300 cc yang akan berhadapan dengan beragam model dari Royal Enfield. Motor ini pada tahun 70-an membanjiri India dengan model klasiknya.

Motor modern ini meski terlihat klasik namun mengalami ubahan modern. Ini terlihat dari kualitas produksinya, tenaga mesin dan pusat gravitasinya yang lebih rendah. 

Mesin 293 cc satu silinder berpendingin cairan yang digunakan memproduksi tenaga hingga 27 tk dan torsi 28 Nm. Mesin ini dipasangkan dengan transmisi enam percepatan.

Baca juga: Pasar Toyota di Jawa Tengah Masih Menjanjikan

Jawa Motorcycle Jawa Motorcycle lahir kembali di India

Meski bergaya retro, motor ini sudah memenuhi standar emisi India. Soal kenyamanan, suspensi depan menggunakan teleskopik dan belakang menggunakan suspensi kembar.

Dari pengereman, terdapat fitur ABS untuk keamanan yang dipasangkan pada cakram 280 mm di depan. Rem belakang menggunakan tromol.

Model Jawa ditawarkan dalam tiga pilihan warna yakni hitam, abu-abu dan maroon. Sedangkan Jawa 42 ditawarkan dalam enam pilihan warna yakni Halley Teal, Galactic Green, Starlight Blue Lumos Lime, Nebula Blue dan Comet Red.

Autocar India Jawa Perak hadir dengan gaya bobber. Akan dijual mulai tahun depan

Selain dua model di atas, peluncuran perdana ini juga memperkenalkan model kustom bobber bernama Jawa Perak. Model ini baru tahun depan akan dihadirkan dan memiliki perbedaan dari varian standar.

Jawa Perak menggunakan mesin 334 cc bertenaga 30 tk dan torsi 31 Nm. Kerangkanya sedikit berubah dari varian standar dan suspensi belakang menggunakan monoshock.

Merek Jawa berada di tangan Classic Legend Pvt. Ltd. Perusahaan ini berada di bawah Mahindra Group yang memiliki beberapa merek otomotif termasuk rumah desain mobil terkenal Pininfarina.

Mengenai merek Jawa sendiri, adalah produsen roda dua yang didirikan oleh Frantisek Janecek pada 1929. Ketika itu Janecek membeli pabrik otomotif dari perusahaan Wanderer dan membuat nama perusahaan menjadi Janecek and Wanderer. Mengambil dua kata dari nama tersebut, disitulah nama produk Jawa berasal.