Perawatan dan Servis Helm Premium

JAKARTA, KOMPAS.com - Helm adalah piranti keselamatan berkendara yang tidak bisa dipisahkan dari sepeda motor. Indonesia punya peraturan wajib menggunakan helm setiap berkendara sepeda motor.

Sampai saat ini, pertumbuhan industri helm di Tanah Air terbilang positif. Banyak merek lokal seperti MDS, KYT, NHK atau RSV, menantang merek-merek luar yang sudah memiliki nama besar seperti Nolan, Shoei, AGV, atau Arai.

Merek Arai adalah salah satu yang memiliki distributor resmi di Indonesia. Arai dipasarkan secara resmi oleh Prime Gears yang berada di bawah bendera Cargloss Group. Meski memiliki banderol terbilang tinggi untuk sebuah helm, Arai Indonesia menawarkan sesuatu yang berbeda untuk konsumennya.

"Konsumen mendapatkan pelayanan purnajual, seperti servis dan perawatan. Kami juga menyediakan suku cadang apabila ada pemilik Arai yang mengalami kerusakan. Contohnya visor (kaca helm), kami sediakan part-nya," jelas Harryanto Suherman, Presiden Direktur Cargloss Group di kawasan Senayan, Jakarta, Kamis (1/11/2018).

Baca juga: Cargloss Kenalkan Helm Arai Terbaru di Indonesia

SNI
Setiap helm Arai yang beredar di Indonesia melalui jaringan penjualan Cargloss, sudah dilengkapi dengan embos SNI. Pabrik Arai di Jepang sendiri yang "menempelkan" embos SNI itu untuk menjaga kualitas dari helm yang akan dijual.

"Setiap helm Arai yang dijual di Indonesia secara resmi, pasti memiliki logo SNI. Setiap bulannya kami memesan 300 buah helm dari Jepang. Logo SNI tersebut dicetak langsung di Jepang, bukan di Indonesia. Secara sertifikasi tetap sama, karena sudah sesuai dengan standar yang diterapkan di Indonesia," jelas Harry.

Di Indonesia Arai menyasar konsumen penghobi big bike (moge). Secara market helm premium, Arai bertarung dengan Nolan, Shoei, AGV dan Suomy. Harga yang ditawarkan deretan helm premium ini berkisar antara Rp 2 juta sampai Rp 15 jutaan.