Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Michelin Rancang Ban Khusus buat MotoGP di Thailand,

Kompas.com - 05/10/2018, 09:42 WIB
Stanly Ravel,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menghadapi laga perdana di Sirkuit Internasional Chang, Thailand, Michelin kembali merancang ban khusus bagi para pebalap MotoGP. Berdasarkan hasil data tes pramusim, tingginya suhu lintasan membuat para pebalap khawatir pada kondisi kompon ban belakang yang cepat habis.

Michelin merancang ban khusus dengan tipe slick dengan empat pilihan kompon, yakni satu soft, dua medium, dan satu hard. Semua desain dibuat asimetris dengan sisi kanan lebih keras karena karakter lintasan yang memiliki jumlah tikungan kanan yang lebih banyak dibandingkan sisi sebelahnya.

"Kami memiliki data dari hasil tes pramusim di Buriram. Kami membawa ban belakang khusus yang dirancang untuk Thailand, sama halnya dengan yang kami lakukan pada saat pebalap akan bertarung di Australia dan Austria lalu," ucap Piero Taramasso selaku Michelin Motorsport Two-Whell Manager yang dikutip dari Crash.net, Kamis (4/10/2018).

Baca juga: Belum Pulih, Lorenzo Nekad Balap di MotoGP Thailand


Piero menambahkan bahwa semua ban baru yang dibuat untuk MotoGP Thailand dirancang setelah para pebalap melakukan tes pramusim awal tahun lalu. Data dan tanggapan pebalap, menjadi salah satu perhitungan bagi perusahaan asal Perancis ini merancang ban belakang khusus tersebut.

Sementara untuk pilihan ban depan, Michelin memberikan dua opsi bagi para pebalap, yakni kompon medium dan hard dengan desain simetris. Guna mengantisipasi masalah cuaca, Piero juga telah menyiapkan ban Power Rain yang diklaim dibuat khusus untuk menghadapi lintasan basah.

"Kami sengaja memberikan dua pilihan ban medium untuk melihat mana yang paling tepat untuk bagi para pebalap, dengan begitu ini akan menjadi pertimbangan di tahun berikutnya," ucap Piero.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com