JAKARTA, KOMPAS.com - Sehubungan dengan adanya deklarasi kampanye damai pemilu serentak dan parade Momo Asian Para Games 2018, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta melakukan rangkaian rekayasa lalu lintas (lalin) di sekitar Monas pada Minggu (23/9/2018).
Deklarasi kampanye damai pemilu serentak akan dilakukan mulai pukul 06.00 WIB dengan rute Monas pada pintu Barat Laut-Jalan Medan Merdeka Barat-Patung Arjuna hingga Pintu Barat Daya Monas.
Sementara parade Momo Asian Para Gemas, akan dilaksanakan mulai 06.30 WIB dengan rute Pintu Tenggara Monas-Jalan Medan Merdeka Selatan-Putar balik Bundaran Air Mancur-Jalan Merdeka Selatan- Pintu Tenggara Monas.
Baca juga: Rekayasa Lalu Lintas Pesta Pentupan Asian Games 2018
Untuk kelancaran, Dishub akan melakukan pengalihan arus lalin dengan sekema sebagi berikut ;
ANTARA FOTO/AKBAR NUGROHO GUMAY Ribuan warga melakukan senam poco-poco saat pemecahan rekor dunia senam massal poco-poco di Monas, Jakarta, Minggu (5/8/2018). Kegiatan dalam rangka menyambut Asian Games 2018 itu diikuti 65 ribu peserta dari berbagai kalangan.
- Arus lalin dari arah Jalan Hayam Wuruk Utara yang akan menuju Jalan MH Thamrin atau Jalan Jenderal Sudirman Selatan dialihkan belok kiri melalui Jalan Juanda-Jalan Veteran III-Jalan Medan Merdeka Utara-Jalan Abdul Muis-dan seterusnya.
- Arus lalin dari Jalan Tanah Abang II yang akan menuju Jalan Museum dialihkan belok kiri menuju Jalan Abdul Muis arah utara.
- Arus lalin dari Jalan Abdul Muis Utara yang akan belok kiri ke Jalan Budi Kemuliaan dialihkan lurus ke arah selatan.
- Arus lalin dari Jalan Kebon Sirih (arah barat) yang akan belok kiri menuju Jalan MH Thamrin, dialihkan lurus menuju timur.
- Arus lalin dari Jalan M Ridwan Rais yang akan belok kiri menuju Jalan Medan Merdeka Selatan, dialihkan lurus ke Jalan Medan Merdeka Utara (arah utara).
Kepala Dishub DK Jakarta Andri Yansyah, menjelaskan, pada saat berlangsungnya kedua acara tersebut, bus Transjakarta akan tetap beroperasi dan akan dilakukan buka tutup jalan secara situasional oleh petugas di lapangan.'
"Kami imbau para pengguna jalan agar menghindari jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan," ucap Andri dalam keterangan resminya, Sabtu (22/9/2018).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.