Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perilaku Tidak Aman Ketika Membawa Anak Kecil di Mobil

Kompas.com - 09/12/2017, 13:02 WIB
Aditya Maulana

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif - Kebiasaan yang sering dilakukan para orang tua ketika membawa balita naik mobil, yaitu duduk di depan sambil memangku anaknya. Padahal, tidak diperbolehkan karena sangat berbahaya.

Pertama, bahaya buat orang tua dan kedua tentunya keselamatan anak kecil atau balita itu pun terancam. Perlu diketahui bahwa sabuk pengaman mobil di bagian depan tidak didesan untuk anak kecil.

Semua produsen otomotif sebagian besar sudah mengingatkan, dan bisa dilihat di bagian tudung sinar matahari (sun visor) di jok penumpang depan, telah dijelaskan bahayanya.

Menurut penjelasan dari buku manual salah satu mobil Toyota, dijelaskan bahwa sabuk pengaman dirancang hanya untuk satu orang. Belum lagi bila sabuk melilit di leher atau bagian tubuh lain anak kecil dan tidak bisa dilepas solusi terbaik, yaitu digunting.

Baca juga: Doktrin Keselamatan Berkendara Bermula dari Diri Sendiri

Airbag

Ilustrasi SRS AirbagIstimewa Ilustrasi SRS Airbag

Kantung udara pada jok penumpang bagian depan bisa mengembang dengan kekuatan yang sanggup menyebabkan kematian atau cidera serius. Oleh sebab itu, jelas anak kecil sangat bahaya jika ditempatkan di jok depan.

Jadi, sebaiknya anak kecil atau balita itu di posisikan di bagian belakang dan menggunakan kursi bayi, yang sudah dilengkapi dengan sabuk pengaman.

Jelas itu lebih aman, ketimbang disimpan di tempat duduk penumpang bagian depan.

Viral

Car seat atau kursi khusus anak di mobil.KOMPAS.com/KAHFI DIRGA CAHYA Car seat atau kursi khusus anak di mobil.

Perilaku orang tua yang menempatkan anak di dasbor mobil ketika sedang melaju, lagi viral di instagram. Padahal, tindakannya itu sangat membahayakan nyawa buah hatinya.

 

Sayang anak bukan begini caranya ????

A post shared by POLISI LALU LINTAS INDONESIA (@polantasindonesia) on Dec 7, 2017 at 7:31pm PST

Bila sang pengemudi melakukan pengereman mendadak otomatis anak itu akan jatuh dari atas dasbor, atau parahnya lagi ketika terjadi kecelakaan bisa terpental ke luar.

Contoh kasus, beberapa tahun lalu anak kecil yang meninggal di tempat akibat kecelakaan di Tol Jagorawi. Sang ibu menggendong anaknya itu di jok depan, lalu ketika terjadi kecelakaan, sang buah hati terlempar ke luar dengan menembus kaca bagian depan.

Nah, jadi buat para orang tua jangan sekali-kali melakukan hal seperti itu, apabila Anda saya dengan anak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau