Arti Nama Calya dan Sigra

Karawang, KompasOtomotif - Sesuai aturan, semua produk yang masuk kelas Low Cost Green Car (LCGC) wajib mengenakan nama berciri khas Indonesia. Daihatsu memilih nama Sigra buat model kedua di kelas itu, sedangkan Toyota yang me-rebadge memutuskan namanya Calya. 

Dari keterangan resmi yang dibagikan ke media saat peresmian kolaborasi baru Daihatsu dan Toyota di Indonesia, di Karawang, Jawa Barat, Selasa (2/8/2016), menerangkan, kedua nama model MPV 7-penumpang itu berasal bahasa sansekerta.

Febri A/KompasOtomotif Sigra, hasil pengembangan dari Daihatsu Alya, juga berstatus LCGC.

Hari ini baru pengenalan Sigra dan Calya ke hadapan media. Rencananya peluncuran resmi keduanya bakal dilakukan di Gaikindo Indonesia International Auto Show pada 11 Agustus 2016.

Febri A/KompasOtomotif Mobil murah terbaru Toyota, Calya, berstatus LCGC.

Sigra terkonfirmasi ditawarkan dengan dua pilihan mesin, yaitu 1KR-VE 1.0L yang sudah dipakai Ayla dan Agya serta yang terbaru 3NR-VE 1.2L. Semua pilihan dilengkapi transmisi manual dan otomatis.

Daihatsu sudah mengungkap kisaran banderol Sigra, yakni dimulai Rp 106 juta - Rp 149 juta berlaku on the road Jakarta. Meski begitu harga resmi akan dipublikasi pekan depan.

Seperti model-model kolaborasi lainnya, posisi Calya lebih tinggi dari Sigra. Kisaran harganya dimulai Rp 129,65 juta - Rp 150 juta. Hanya ada satu pilihan mesin buat Calya, 1.2L.