Jakarta, KompasOtomotif — Bagi sejumlah orang, khususnya pencinta dan pengguna sepeda motor kustom, nama Budung Kustompart sudah tidak asing lagi. Namun, tahukah Anda asal-usul pemilihan sebutan Budung itu mulanya berasal dari mana?
Rupanya, Budung itu diambil dari nama hewan peliharaan Awie, sang pemilik toko aksesori dan part motor kustom itu.
"Budung itu diambil dari nama kucing aku yang dari kecil sampai sekarang aku rawat. Budung itu sendiri arti sesungguhnya bego atau oon. Kucing itu aku kasih nama budung karena mukanya 'oon'," kata Awie saat berbincang dengan KompasOtomotif di Jakarta Timur, awal Desember lalu.
Kucing itu, lanjut Awie, datang ke restoran miliknya pada 2009. Sejak saat itu juga, Awie memutuskan untuk merawat sang kucing sampai dewasa.
"Percaya atau tidak, kata orang binatang itu bawa hoki. Tetapi, memang itu yang saya rasakan sampai sekarang. Kita juga menggunakan muka kucing di logo Budung Kustompart," katanya.
Selain diambil dari nama seekor kucing, nama Budung itu sendiri dipilih Awie karena mudah diingat dan diucapkan ketimbang nama-nama yang dari berasal dari bahasa Inggris dan lain sebagainya.
"Jadi, kita putuskan menggunakan Budung saja. Mudah diingat juga namanya, misalnya orang mau mencari tangki hand made, nyarinya di Budung saja," ujarnya. Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.