Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
BANJIR

Bengawan Solo Surut, Warga Diminta Waspada

Kompas.com - 05/05/2011, 04:01 WIB

Bojonegoro, Kompas - Meski sudah surut, luapan Bengawan Sol masih menggenangi sejumlah wilayah di Bojonegoro. Warga juga diimbau tetap waspada, karena air setiap saat bisa naik lagi, bergantung pada kiriman dari hulu.

Hingga Rabu (4/5), luapan Bengawan Solo masih menggenangi areal persawahan, pekarangan, jalan desa, dan sebagian rumah warga. Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bojonegoro mencatat, 27 desa di tujuh kecamatan, yakni Kalitidu, Baureno, Kapas, Balen, Dander, Bojonegoro, dan Kanor sempat terendam banjir.

Sedikitnya 2.579 hektar sawah dan 1.604 rumah terendam. Air juga menggenangi delapan SD dan satu SMP, 174 hektar tegalan, 17 hektar pekarangan, 371 hektar padi, 66 hektar lahan jagung, dua mushala, dan 20,35 kilometer jalan desa.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bojonegoro, Kasiyanto, menyatakan, kerugian sementara ditaksir mencapai Rp 1,075 miliar.

Sementara itu, banjir kiriman dari Perbukitan Kapur di Semanding masih merendam puluhan rumah di Desa Mandirejo, Tahulu, dan Kapu, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban. Genangan air juga merendam puluhan hektar tanaman padi dan puluhan rumah warga.

Ketinggian air masih berkisar 10-30 sentimeter. Tiga desa itu masih terendam karena air sulit keluar. Jalan yang menghubungkan Desa Mandirejo dan Tahulu masih tergenang.

Sejumlah sekolah seperti MI Salafiyah di Desa Mandirejo masih terendam, genangan ada di halaman dan juga ruang kelas setinggi 10 cm. ”Siswa diliburkan sejak Selasa lalu, siswa yang tinggal dekat sekolah membersihkan mushala,” kata Junaidi, salah seorang guru. (ACI)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com