Mengungkap Performa Hyundai Tucson Hybrid untuk Perkotaan

JAKARTA, KOMPAS.com - Hyundai Tucson Hybrid hadir sebagai pilihan menarik bagi mereka yang mencari SUV modern, menggabungkan teknologi hybrid dengan kenyamanan berkendara.

Setelah diluncurkan jelang akhir tahun lalu, redaksi Kompas.com berkesempatan untuk merasakan langsung performa mobil ini dalam mendukung aktivitas sehari-hari di tengah padatnya lalu lintas perkotaan.

Baca juga: Mengenal Desain Eksterior Hyundai Tucson Hybrid

Lihat Foto

Mesin Hyundai Tucson Hybrid(KOMPAS.com/Ruly Kurniawan)

Salah satu hal pertama yang mencolok saat mengemudikan Tucson Hybrid adalah responsivitas mesinnya.

Dengan mesin bensin 1.600 cc, 4-silinder turbo yang berkolaborasi dengan motor listrik, Tucson Hybrid mampu memproduksi tenaga total sebesar 231 hp dan torsi puncak mencapai 367 Nm.

Mesin ini mampu memberikan tenaga yang lebih dari cukup untuk kebutuhan sehari-hari, dengan respons yang lembut di putaran rendah dan tenaga yang menggelegar saat dibutuhkan.

Pengalaman berkendara yang kami rasakan sangat memuaskan, terutama saat kendaraan berakselerasi di rentang putaran 1.500 rpm hingga 4.000 rpm.

Baca juga: Ingat, Hari Ini Ada Ganjil Genap di Puncak Bogor

Lihat Foto

Test drive Hyundai Tucson Hybrid(KOMPAS.com/Adityo)

Dukungan komponen turbocharge yang aktif di putaran bawah membuat mobil ini siap melesat saat dibutuhkan.

Meskipun demikian, pada kecepatan tinggi, kami merasakan tenaga di putaran atas sedikit datar, terutama saat melampaui 120 kilometer per jam (kpj).

Namun untuk kecepatan ideal, Tucson Hybrid tetap responsif dan mudah untuk diajak berakselerasi.

Baca juga: Jangan Asal Pasang Paint Protection Film untuk Lindungi Cat Mobil

Lihat Foto

Test drive Hyundai Tucson Hybrid(KOMPAS.com/Adityo)

Perpindahan gigi pada mobil ini juga mulus, hampir tidak terasa, yang membuat pengalaman berkendara menjadi lebih halus dan nyaman.

Dengan adanya tiga mode berkendara—Eco, Sport, dan My Drive—pengemudi dapat menyesuaikan pengalaman berkendara sesuai dengan preferensinya.

Tucson Hybrid dilengkapi dengan pengaturan feedback steering yang dapat disesuaikan.

Dalam mode Comfort, setir terasa ringan dan responsif untuk penggunaan harian, sementara dalam mode Sport, pengemudi dapat merasakan respons yang lebih langsung dan mantap. "Pengaturan ini memberikan rasa lebih personal dalam berkendara," tambah pengemudi lain yang merasakan fitur ini.

Namun, perlu dicatat bahwa radius putar Tucson Hybrid cukup besar, sehingga saat hendak berputar balik, pengemudi mungkin perlu lebih berhati-hati dan memilih tempat yang lebih luas.

Baca juga: Fenomena Phantom Traffic: Mengapa Lalu Lintas Melambat?

Ketika membahas karakter suspensinya, Tucson Hybrid cenderung memiliki suspensi yang kaku, meskipun masih nyaman.

Saat melewati polisi tidur, kami merasakan suspensi depan yang empuk, sementara suspensi belakangnya sedikit lebih keras, memberikan kestabilan yang baik saat melaju di jalur berbelok.

Meskipun karakter suspensi ini cukup cocok untuk penggunaan dalam kota, pengemudi yang menginginkan kenyamanan lebih mungkin akan merasa suspensi belakang terasa keras saat melintasi jalan yang tidak rata, terutama ketika kendaraan tidak terisi penuh.

Secara keseluruhan, Hyundai Tucson Hybrid menawarkan kombinasi yang menarik antara teknologi modern dan kenyamanan berkendara, menjadikannya pilihan ideal bagi mereka yang menginginkan SUV yang dapat diandalkan dalam kehidupan sehari-hari.