Mazda6e Resmi Meluncur, Mulai Dijual di Eropa

JAKARTA, KOMPAS.com - Mazda Motor Europe secara resmi memperkenalkan Mazda6e, sebuah mobil listrik berbasis baterai yang ditujukan untuk pasar Eropa. Peluncuran mobil ini dilakukan pada ajang Brussel Motor Show 2025 di Belgia, Jumat (10/1/2025).

Berdasarkan keterangan resmi dari Mazda, Mazda6e dijadwalkan mulai dijual pada musim panas 2025, atau sekitar bulan Juni, di Eropa. Mazda6e merupakan versi produksi dari mobil konsep EZ-6, sebuah sedan listrik yang pertama kali dipamerkan pada ajang Beijing Auto Show 2024.

Mobil listrik terbaru Mazda ini didesain untuk menawarkan performa dan fungsionalitas yang memenuhi kebutuhan konsumen.

Baca juga: Pertimbangan Konsumen Mazda Beli EV, Bukan Jarak Tempuh

Dok. Paultan.org Mazda EZ-6

Mazda6e merupakan hasil kolaborasi antara Mazda dengan Changan Automobile Co., Ltd., mitra Mazda di Tiongkok (China) selama 20 tahun. Kolaborasi ini menggabungkan keahlian desain Mazda dengan teknologi elektrifikasi dan kabin pintar dari Changan.

Dari segi tampilan, Mazda6e mengusung filosofi desain Mazda, yaitu Jinba Ittai (kesatuan antara kuda dan penunggangnya), yang menekankan pada pengalaman berkendara yang intuitif dan responsif.

Mazda6e dilengkapi dengan sistem bantuan pengemudi (driver assistance systems) untuk mencegah kecelakaan dan meningkatkan keselamatan. Mobil ini juga menawarkan pengalaman kabin pintar dengan sistem kendali melalui suara, sentuhan, dan gestur.

Baca juga: Toyota GR Yaris M Concept, Pakai Mesin Tengah

Meskipun informasi spesifikasi lengkap belum dirilis, Mazda telah memberikan beberapa detail penting. Dimensi Mazda6e adalah panjang 4.921 mm, lebar 1.890 mm, dan tinggi 1.491 mm. Dimensi ini setara dengan sedan besar seperti Toyota Camry dan Honda Accord.

Tersedia dua pilihan kapasitas baterai, yaitu 80 kWh dan 68,8 kWh. Jarak tempuh yang diklaim berkisar antara 479 km hingga 552 km, tergantung pada kapasitas baterai yang dipilih.