Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pentingnya Menjaga Etika Selama Berkendara di Jalan Raya

Kompas.com - 21/09/2024, 13:22 WIB
Selma Aulia,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Jalan raya merupakan ruang publik di mana berbagai macam pengemudi dan pengguna jalan berinteraksi setiap hari.

Semua pengendara mobil maupun sepeda motor memiliki hak yang sama untuk menggunakan fasilitas tersebut.

Namun, seringkali melihat ketegangan dan konflik di jalan akibat kurangnya kesadaran akan pentingnya etika berlalu lintas.

Baca juga: Trik Lolos Tanjakan Pakai Mobil Listrik Modal Transmisi D

Ilustrasi macet di jalan raya. Moda transportasi di jalan bisa menyebabkan bising.FREEPIK/FREEPIK Ilustrasi macet di jalan raya. Moda transportasi di jalan bisa menyebabkan bising.

Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, pengemudi perlu memahami bahwa jalan raya merupakan ruang bersama.

“Menurut saya, sadari dulu bahwa jalan raya itu publik area tempat macam-macam pengemudi berinteraksi,” kata Sony kepada Kompas.com, Jumat (20/9/2024).

Sehingga, pengemudi harus selalu mematuhi peraturan lalu lintas, menghormati pengguna jalan lainnya, dan menjaga sikap saling toleransi serta kehati-hatian untuk menghindari kecelakaan dan konflik di jalan.

Sony melanjutkan, jalan raya ada kalanya akan diperbaiki atau mengalami kemacetan lalu lintas dan sebagainya, sehingga membutuhkan etika berkendara yang baik dan benar.

Baca juga: Kenapa Harus Matikan Mesin Kendaraan Saat Isi BBM?


“Ada kalanya fasilitas tersebut mengalami perbaikan, kemacetan, kerusakan dan lain-lain yang mengakibatkan perjalanan terganggu,” kata Sony.

Dengan begitu, dibutuhkan etika berlalu lintas yang berguna untuk menghindari konflik antara pengguna jalan.

“Di sinilah dibutuhkan etika berlalu lintas, memang aturannya tidak ada diundang-undang tapi lewat etika, potensi konflik atau kesemrawutan bisa dihindari. Etika yang harus diterapkan ini seperti, mengalah, berbagi dan sopan,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau