Zaman Sekarang Promosi Motor Bagi-bagi Brosur Masih Efektif

MEDAN, KOMPAS.com – Dalam beberapa dekade terakhir, dunia telah mengalami transformasi berkat kemajuan teknologi. Era ini sering disebut sebagai zaman serba digital, yang telah mengubah hampir setiap aspek kehidupan.

Mulai cara kita bekerja hingga bagaimana kita berinteraksi dan menghibur diri. Termasuk dalam hal promosi kendaraan bermotor yang banyak memanfaatkan potensi digitalisasi.

Meski begitu, pamflet dan brosur kabarnya masih menjadi alat promosi yang banyak digunakan untuk menyebarkan informasi detail tentang produk atau layanan.

Baca juga: Jangan Sampai STNK Kena Blokir, Ini Cara Cek Kendaraan Kena ETLE

Dok. YIMM Yamaha Nmax Turbo pada booth Yamaha di ajang Jakarta Fair 2024

Dengan menyebarkan pamflet di tempat-tempat strategis seperti pusat perbelanjaan, acara komunitas, atau rumah-rumah penduduk, perusahaan dapat menjangkau calon pelanggan secara langsung dan memberikan informasi yang lebih mendalam.

Joni Lie, GM Marketing & Promotion PT Alfa Scorpii, main diler Yamaha di Sumatera Utara, mengakui zaman sekarang sudah terjadi peralihan metode promosi dari konvensional ke online.

“Kalau kondisi sekarang, kalau saya bilang konvensional, enggak juga. Karena apa? Sekarang rata-rata orang itu kalau bangun tidur sudah lihat handphone, begitu dibuka apa yang dilihat? Instagram, kalau yang sudah tua Facebook,” ujar Joni, kepada Kompas.com (20/8/2024).

Baca juga: Kesalahan Pengguna Mobil Matik yang Bisa Merusak Transmisi

Menurutnya, komposisi perbandingan promosi online dan metode konvensional saat ini sekitar 50:50.

Meski begitu, Ia mengatakan, pemasaran dari mulut ke mulut selalu menjadi metode promosi yang efektif, khususnya di wilayah Sumatera Utara.

Sebab, informasi tentang produk atau layanan sering kali disebarluaskan melalui percakapan pribadi dan rekomendasi dari teman, keluarga, atau kolega.

“Promosi jaman sekarang memang sudah beralih ke online. Tapi radio, tv, masih ada peminatnya. Koran memang sudah jarang, tapi metode nyebarin brosur juga masih efektif. Konsumen kita bahkan masih banyak yang walk in ke Showroom,” kata Joni.